Terminal Bus Kalideres, Jakarta Barat. TEMPO/ Zulkarnain
TEMPO.CO, Jakarta - Pada H-2 Lebaran, bus Antar Kota Antar Provinsi. yang masuk di Terminal Kalideres tidak sebanding dengan jumlah penumpang. Kepala Terminal Kalideres Hengki Sitorus mengatakan bahwa dibukanya terminal bantuan Grogol dan Rawa Buaya menyebabkan penurunan jumlah penumpang di Kalideres.
Selain itu, menghadapi pemilu 2014, partai politik berbondong-bondong menyelenggarakan mudik gratis. "Ini biasa dilakukan untuk mendapat simpati publik," ujar Hengki saat ditemui di kantornya pada Selasa, 6 Agustus 2013.
Lantaran banyaknya program mudik gratis, kata Hengki, daya serap bus terhadap penumpang juga terbagi rata. Apalagi saat ini memasuki liburan panjang. "Sehingga, penumpang tidak bertumpuk di satu hari saat melakukan mudik," kata Hengki.
Menurut data arus mudik angkutan Lebaran 2013 di Terminal Kalideres, dari H-7 hingga H-2 terdapat sebanyak 48.356 penumpang. Puncak mudik terdapat pada H-5 yakni sebesar 11.878 penumpang. Sedangkan untuk bus, sejak H-7 hingga sekarang sudah terdapat pemberangkatan sebanyak 2.795 bus. Dan terbanyak pada H-5 yakni sebesar 606 buah.