TEMPO.CO, Jakarta - Buntut penembakan terhadap dua anggotanya, Kepolisian Resor Jakarta Selatan menggiatkan Operasi Subuh. Operasi ini dilakukan sejak pukul 04.00 WIB hingga 06.00 WIB.
"Tujuannya mengantisipasi kejahatan di pagi hari, itu waktu rawan," ujar juru bicara Polres Jakarta Selatan, Komisaris Aswin, Rabu, 14 Agustus 2013. Ia mengatakan, operasi tersebut efektif dilakukan sejak awal pekan ini.
Sistem kerja operasi ini dilakukan secara menyeluruh hingga tingkat pos polisi di seluruh wilayah Jakarta Selatan. "Dari polres, polsek, hingga pos polisi berpatroli," ujarnya.
Sebanyak 30 anggota per sektoral tiap paginya akan berpatroli mengantisipasi kejahatan. Belakangan, tindak kriminal ini tak hanya menyasar warga sipil, tapi juga berbuntut teror pada aparat kepolisian.
Di Cipondoh, Tangerang Selatan, rumah seorang perwira polisi, AKP Andreas Tulam, ditembak menggunakan airsoft gun pada Selasa pagi, 13 Agustus 2013. Tak ada korban dalam kejadian ini.
Sebelumnya, dua anggota kepolisian, Aiptu Dwiyatna dan Aipda Patah Saktiyono, ditembak dua orang tak dikenal di Ciputat saat hendak pergi bertugas. Aiptu Dwiyatna tewas dalam penembakan ini.
"Tujuannya (Operasi Subuh) untuk melindungi masyarakat dari kejahatan senjata tajam dan senjata api," ujar dia.
M. ANDI PERDANA
Berita Terpopuler:
Rudi Rubiandini, dari Kampus, Golf, ke Tahanan KPK
Ini Hasil Pemeriksaan Eks Pacar Sisca Yofie
Ratu Atut Isyaratkan Rano Karno Mundur Saja
FPI Lamongan Pernah Minta Diajari Merakit Bom
Ini Instruksi Jokowi Setelah Penertiban Tanah Abang
Rudi Rubiandini Punya Rp 8 M, Mudik Naik Kereta
Berita terkait
Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
2 hari lalu
Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.
Baca SelengkapnyaPengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas
2 hari lalu
Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.
Baca SelengkapnyaKPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri
2 hari lalu
Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.
Baca SelengkapnyaTNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU
5 hari lalu
Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi
6 hari lalu
ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.
Baca SelengkapnyaMarak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun
6 hari lalu
Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.
Baca SelengkapnyaMengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya
6 hari lalu
Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?
Baca SelengkapnyaCara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya
6 hari lalu
Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.
Baca SelengkapnyaBuka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati
6 hari lalu
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.
Baca SelengkapnyaSidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK
7 hari lalu
7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.
Baca Selengkapnya