TEMPO.CO, Jakarta -– Kepolisian Daerah Metro Jaya mengaku kekurangan keterangan untuk mengusut kasus pembunuhan Tito Refra Kei. "Keterangan masih minim, kami masih proses," ujar juru bicara Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Jumat, 6 September 2013.
Rikwanto menyatakan polisi masih punya harapan untuk menuntaskan kasus ini dan tak berencana memetieskan kasus ini. "Kami harap terungkap, masalah waktu saja," ujar Rikwanto.
Tito Refra Kei ditembak orang tak dikenal pada akhir Mei 2013. Ia ditembak ketika tengah bermain kartu di warung dekat rumahnya, Perumahan Titian Indah, Jalan Titian RT 04 / RW 10, Kali Baru, Kota Bekasi.
Pada akhir Juli lalu, Elizabeth Staneley, istri Tito, diperiksa oleh polisi. Ia menjadi saksi pertama dari pihak keluarga. Ia diperiksa lagi akhir pekan lalu di Polres Bekasi. "Tak banyak memberi informasi tentang penembakan," ujar Rikwanto.
Dalam pemeriksaan selama empat jam, Elizabeth lebih banyak menjawab tak tahu. Namun dari keluarga, polisi ingin mendalami latar belakang korban. Polisi ingin mengetahui kemungkinan-kemungkinan motif pembunuhan Tito Kei. "Bisa jadi ini bermotif dendam, kami ingin dalami," ujar Rikwanto.
Sebelumnya keluarga Tito Kei urung diperiksa pihak kepolisian. Mereka tak mau memberi keterangan terhadap polisi dengan alasan masih dalam suasana duka. Setelah Elizabeth, polisi berharap keluarga lain lebih terbuka untuk mengungkap kasus kematian Tito.
Saat ini sudah 14 orang diperiksa atas kasus kematian Tito Kei. "Termasuk rekan kerja, keluarga, dan saksi di lokasi kejadian," ujarnya. Usai pemeriksaan sang istri, Rikwanto berharap ia akan menyodorkan saksi lain yang bisa memberikan keterangan lebih mengenai kasus ini. "Kami harap mereka dapat mengajukan saksi lain yang dapat memberi info bagus."
M. ANDI PERDANA
Terhangat:
Vonis Kasus Cebongan | Jokowi Capres? | Jalan Soeharto
Berita populer:
Abraham Samad: Rudi Rubiandini Orang Serakah
Istri @benhan: Suami Diperlakukan Bak Perampok
Zaskia Gotik Putuskan Pertunangan dengan Vicky
Ahok: Tiada Ampun bagi Kopaja Ugal-ugalan
Berita terkait
Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
1 hari lalu
Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.
Baca SelengkapnyaPengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas
1 hari lalu
Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.
Baca SelengkapnyaKPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri
1 hari lalu
Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi
2 hari lalu
Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung
3 hari lalu
Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi
Baca SelengkapnyaPenemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan
3 hari lalu
Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo
3 hari lalu
Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari
4 hari lalu
Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.
Baca SelengkapnyaTante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu
4 hari lalu
Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun
4 hari lalu
Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.
Baca Selengkapnya