Dituding Ahok, Nur Mahmudi: Urus Jakarta Saja  

Reporter

Editor

Sutji Decilya

Kamis, 21 November 2013 16:17 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Depok - Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, menanggapi dingin pernyataan Wakil Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, yang menuding pemerintah Depok sebagai penyebab banjir di Jakarta. "Tak perlu saya berkomentar apa-apa. Mari selesaikan di daerah masing-masing," kata Nur Mahmudi saat memantau pengerjaan Jalan Margonda Raya, Depok, Kamis, 21 November 2013.

Sebelumnya, Basuki alias Ahok menuding pemerintah Depok seenaknya memberikan izin mendirikan perumahan di daerah yang kontur tanahnya rendah seperti di kawasan sekitar Sungai Ciliwung. Jika ada lahan yang ingin dijual di Depok, Ahok mengatakan, pemerintah DKI dapat membeli tanah itu.

Nur Mahmudi meminta Ahok mengurus daerahnya sendiri. Sebagai pemimpin Depok, ia pun memiliki 26 tugas, pokok, dan fungsi yang mesti ia kerjakan. Di antaranya, transportasi, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.

Adapun untuk penanganan banjir di Depok, katanya, pemerintah kota sedang memperbaiki beberapa turap yang rusak. Selain itu, drainase di setiap jalan yang biasa tergenang juga diperbaiki. Dia mengklaim setiap tahun titik banjir di Depok berkurang. "Tindakan sudah dilakukan, setiap tahun ada pengurangan, pengerjaan tergantung dari level banjirnya."

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Kota Depok, Wijayanto, menyatakan tidak akan menjual wilayah Depok kepada pemerintah Jakarta terkait dengan rencana pembangunan waduk atau danau. Sebab, aturan otonomi daerah melarang hak tersebut. Dirinya juga meminta agar Ahok tidak usah mengurusi atau mengomentari Kota Depok."Urus Jakarta saja, jangan urus daerah lain. Ada keperluan apa mereka membeli wilayah kami," katanya.

Jika ingin membuat danau atau waduk untuk mengatasi banjir, kata dia, Jakarta harus membebaskan tanah di wilayah Jakarta. Soalnya, Depok juga sedang sibuk mengurusi banjir yang setiap tahun menyerang. "Jangan komentar yang aneh-aneh bagi daerah lain," katanya.


ILHAM TIRTA

Terpopuler:
Disekap Bos Angkot, ABG Dipaksa 'Layani' Sopir
Helen Yosita Blak-blakan Soal Kevin Aprilio
Ahok: Jakarta Pasti Banjir
Banjir Besar di Jakarta Akan Terulang
Jokowi Datang, Antrean Pasien Buyar







Advertising
Advertising

Berita terkait

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

14 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

1 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

1 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

2 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

2 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

3 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

3 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

3 hari lalu

BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

4 hari lalu

Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.

Baca Selengkapnya