TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan dia pilih-pilih dalam menyuntikkan modal ke Badan Usaha Milik Daerah. Hanya perusahaan pelat merah yang sehat yang ia beri asupan modal. "Syarat sehat apa? Bisa menghasilkan pendapatan asli daerah besar," kata Jokowi di Balai Kota pada Kamis, 28 November 2013.
Kemudian, kata Jokowi, BUMD tersebut berani ekspansi serta memiliki rancangan jelas. Jokowi memberi contoh Bank DKI yang pada tahun ini membukukan keuntungan Rp 700 miliar." Serta berani ekspansi ke luar daerah seperti Provinsi Riau," kata mantan Wali Kota Solo ini.
Di dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan 2013, Bank DKI mendapat suntikan modal Rp 900 miliar dari total kebutuhan modal Rp 2,2 triliun. Tahun depan rencananya Bank DKI akan disuntik Rp 650 miliar.
Kemudian, Jokowi menyebut beberapa BUMD, seperti PT Jakarta Propertindo, yang juga memiliki visi jelas di tahun depan. Perusahaan ini memang diminta menggarap proyek-proyek besar, seperti revitalisasi Waduk Ria-Rio.
Menurut Jokowi, tidak sembarangan BUMD memperoleh modal." Mereka yang sudah sehat seperti PT Jaya Ancol dan Pasar Jaya termasuk yang tidak terlalu butuh suntikan karena sudah kuat," ujar Jokowi. "Nah, yang kecil-kecil harus benahi manajemen dulu," kata Jokowi. Dia tidak mau asal-asalan memberi modal yang akhirnya malah tidak dimanfaatkan dengan baik.
SYAILENDRA
Berita Lain:
Dinasihati Agar Tak Mabuk, Pria Bunuh Temannya
Saat Ditangkap, Pengemis Tajir Coba Sogok Petugas
Penembakan di Pondok Aren, Pelaku Naik Motor
Berita terkait
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan
4 jam lalu
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaApa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?
8 jam lalu
Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?
11 jam lalu
Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea
14 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
1 hari lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem
1 hari lalu
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti
1 hari lalu
Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,
Baca SelengkapnyaMembedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru
1 hari lalu
Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres
1 hari lalu
Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo
1 hari lalu
Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya