Kompolnas Minta Kapolres Fadil Diawasi  

Reporter

Jumat, 6 Desember 2013 03:41 WIB

TEMPO/ Machfoed Gembong

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Kepolisian Nasional meminta Kepala Polda Metro Jaya memperhatikan kasus Kapolres Jakarta Barat, Komisaris Besar Fadil Imran, dan anak buahnya Brigadir Syarif Kiat. Syarif sempat mengadukan komandannya itu, meski belakangan dicabut kembali (baca: Brigadir Syarif dan Kapolres Fadil Berdamai), untuk kasus penganiayaan.

“Itu harus dimonitor terus oleh atasannya langsung agar tidak terulang,” kata anggota Kompolnas Syafriadi Cut Ali, saat dihubungi, Kamis, 5 Desember 2013.

Sebelumnya, Syarif, anggota unit reserse dan kriminal Polsek Taman Sari, mengalami penganiayaan saat menjalani apel di Markas Polsek Palmerah. Penganiayaan dilakukan Fadil yang menganggap anak buahnya itu tidak serius saat apel digelar. Akibatnya, SK mengalami luka memar di bagian dada, tulang rusuk kiri retak, pergelangan tangan yang bengkak, dan bibir bagian kiri sobek.

SK melaporkan tindakan atasannya itu ke Polda Metro Jaya dan Propam Mabes Polri. Mereka juga menyerahkan hasil visum sebagai bukti, yang rencananya juga akan dilaporkan ke Komnas HAM dan Kompolnas.

Syafriadi mengatakan aksi pemukulan yang dilakukan Fadil terhadap bawahannya itu tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun. Aksi pemukulan disebutnya sudah masuk ke dalam kategori pelanggaran hukum, bukan hukuman terhadap anak buahnya.

Dia pun menyayangkan aksi pemukulan terjadi di lingkungan polisi yang harusnya mengayomi masyarakat. “Kalau anak buahnya saja dipukul, bagaimana dengan masyarakat biasa nantinya?” ujar dia.

Kompolnas disebut Syafriadi sudah mendapatkan informasi langsung mengenai kronologis pemukulan tersebut. Namun, lembaga itu menyatakan bakal meminta konfirmasi langsung dari pelaku dan korban untuk memastikannya.

DIMAS SIREGAR

Terpopuler
Kata Suami Bu Pur Soal Istana, SBY, dan Istrinya

Heboh Foto Mesra Ariel dan Sophia Latjuba

Gaji Rp 1,7 Miliar, Ahok Tantang Fitra Audit Tabungan

Konflik Farhat-Dhani Masuki Babak Baru

Berita terkait

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

10 jam lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

11 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

14 jam lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

14 jam lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

15 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

21 jam lalu

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Senior Jadi Tersangka

Polisi menetapkan satu orang tersangka dalam kasus penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya seorang taruna STIP Marunda

Baca Selengkapnya

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

22 jam lalu

Kepala RS Polri Ungkap Hasil Autopsi Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior

Taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika, 19 tahun, tewas diduga dianiaya seniornya di toilet

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

23 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

1 hari lalu

CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)

Baca Selengkapnya

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

1 hari lalu

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya