Tahun Baruan ala Orang Betawi Sejak 2 Abad Silam

Reporter

Rabu, 1 Januari 2014 04:41 WIB

Pengunjung mengamati berbagai macam kembang api yang dijual oleh pedagang musiman di bahu jalan sekitar Pasar Gembrong, Jakarta Timur, Sabtu (28/12). Warga Jakarta mulai ramai membeli terompet dan kembang api sebagai persiapan untuk menyambut datangnya tahun baru 2014. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO , Jakarta--Pemerintah DKI Jakarta selalu membuat acara meriah pada setiap malam pergantian tahun. Warga Jakarta pun dimanjakan dengan aneka acara dan pertunjukan yang tersebar di banyak lokasi seperti Monas, Bunderan Hotel Indonesia, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah, atau Kota Tua Jakarta. Tahukah anda bahwa keriaan perayaan tahun baru di ibu kota ini sudah dimulai sejak 2 abad silam?

Budayawan dan ahli sejarah Betawi dari Lembaga Kebudayaan Betawi, Yahya Andi Saputra menjelaskan, perayaan tahun baru pada mulanya tidak dikenal warga asli Jakarta, yakni orang Betawi. "Karena sistem penanggalannya mengikuti sistem kalendar Jawa atau Arab." Namun sejak Belanda masuk ke Indonesia dan menguasai wilayah Batavia atau yang kini dikenal sebagai Jakarta, maka acara keramaian pada malam pergantian tahun pun mulai dikenal warga pribumi.

Alkisah pada awal tahun 1800-an, kata Yahya, Gubernur Jenderal Hindia Belanda mengadakan acara khusus menyambut tahun baru. Sebelum-sebelumnya, tidak ada acara semeriah itu di Batavia. Acara berlangsung sejak sore hingga tengah malam. Dalam acara itu, seluruh warga keturunan Belanda yang ada di Batavia meramaikan pusat kota, yang kini jadi Kota Tua Jakarta.

Penduduk lokal alias warga pribumi, menurut Yahya, yang tidak biasa mendengar musik keras-keras, dan tari-tarian ala Eropa pun berduyun-duyun mendatangi lokasi pesta dan menonton acara itu. "Orang lokal boro-boro ikutan, mereka hanya menonton tapi senang."

Acara serupa kemudian dilakukan setiap tahun, terutama pada saat malam pergantian tahun. "Dari situlah orang Betawi mengenal perayaan tahun baru, padahal sebelumnya tidak ada istilah malam tahun baru." Adapun pergantian tahun bagi orang Betawi adalah pada setiap tanggal 1 Syuro, sama seperti orang Jawa.

Kebiasaan orang Belanda yang berpesta pada malam tahun baru kemudian diikuti dan menjadi kebiasaan hingga saat ini. "Memang ibaratnya pada malam tahun baru semua orang ke luar rumah untuk mencari hiburan." ujar Yahya.

Pada malam tahun baru di zaman penjajahan Belanda itu pula, kemudian timbul kebiasaan para pemain orkes tanjidor Betawi ngamen berkeliling ke tempat-tempat keramaian. "Jadinya ya setiap tahun baru pasti ramai dan disambut dengan meriah oleh warga Jakarta."

PRAGA UTAMA

Baca juga:

Tahun Baru, Jokowi-Ahok Pakai Seragam Kotak-Kotak

Balok Beton di Tanggul KBB Yang Ambruk Dievakuasi

Tahun Baru, Taman Mini Targetkan 50 Juta Orang

Padat Pengunjung, Pengelola Ancol Buka Loket Baru

Berita terkait

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

7 hari lalu

Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

Kapan tahun baru Islam 1446? Tahun baru Islam bertepatan dengan datangnya bulan Muharram, yakni salah satu bulan suci dalam Islam. Berikut jadwalnya.

Baca Selengkapnya

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

12 hari lalu

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

11 Februari 2024

Terpopuler: Deretan Diskon Imlek dari Hokben, Abuba Steak, Burger King hingga Wingstop; Walhi Bicara soal Rencana Food Estate Baru di Sumsel, NTT dan Papua

sejumlah restoran menawarkan promo atau diskon berupa potongan harga atau diskon pada hari Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Sabtu

Baca Selengkapnya

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

10 Februari 2024

KAI Daop 9 Meriahkan Tahun Baru Imlek dengan Hadirkan Atraksi Barongsai di Stasiun

PT KAI Daop 9 turut memeriahkan Tahun Baru Imlek 2575 dengan menghadirkan penampilan Barongsai di Stasiun Jember, Sabtu, 10 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

26 Januari 2024

Cina Prediksi 9 Miliar Perjalanan Domestik selama Imlek

Warga Cina mulai mudik menjelang perayaan Tahun Baru Cina atau Imlek. Jutaan warga Cina akan mudik untuk bertemu dengan keluarga selama periode Imlek

Baca Selengkapnya

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

9 Januari 2024

BPH Migas Sebut Stok LPG Selama Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Aman, Naik Dibandingkan Nataru Sebelumnya

Laporan BPH Migas terkait pelaksanaan penyaluran dan pemantauan stok LPG saat periode Nataru 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Tips agar Tak Menyerah Mengejar Resolusi Tahun Baru

8 Januari 2024

Tips agar Tak Menyerah Mengejar Resolusi Tahun Baru

Hidup memang tak bisa diprediksi dan kegagalan sering tak terhindari. Namun satu kegagalan tak berarti harus menggagalkan seluruh resolusi Tahun Baru.

Baca Selengkapnya

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

8 Januari 2024

KAI Purwokerto Berangkatkan 261.832 Penumpang Selama Natal dan Tahun Baru

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto memberangkatkan 261.832 penumpang pada masa Angkutan Natal dan tahun baru

Baca Selengkapnya

Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

5 Januari 2024

Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

Bertepatan dengan Tahun Baru, pada 1 Januari 2024, Noah resmi mengumumkan vakum setelah 20 tahun berkatya di industri musik Indonesia.

Baca Selengkapnya

91 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani selama Natal dan Tahun Baru

5 Januari 2024

91 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani selama Natal dan Tahun Baru

Sebanyak 91.244 penumpang melintasi Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Kota Semarang selama musim libur Natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya