Sejumlah pengendara sepeda motor berusaha mencari celah saat mengemudi melawan arah di tengah kemacetan di jalan Lingkar Luar Barat, Cengkareng, Jakarta Barat (15/1). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat.
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah diguyur hujan deras, kemacetan kembali terjadi di Jakarta pada Kamis pagi, 16 Januari 2014. Antrean kendaraan mulai mengular di sejumlah ruas jalan strategis di Ibu Kota.
Berdasarkan Informasi Traffic Management Centre (ITMC) Kepolisian Daerah Metro Jakarta, setidaknya tercatat ada sekitar 12 titik kemacetan di penjuru Jakarta. Kemacetan, antara lain, terjadi di Jalan Antasari menuju Blok M Jakarta Selatan. Penumpukan kendaraan terjadi di perempatan dan di bawah jalan layang Antasari-Blok M. Antrean kendaraan diperkirakan mencapai lebih dari 3 kilometer.
Selain di Antasari-Blok M, kemacetan juga terjadi di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan. Kepadatan terlihat di perempatan Fatmawati menuju Dharmawangsa. Akibatnya, laju kendaraan dari Jalan Tol Lingkar Luar (JORR) turut tersendat. Begitu pula kendaraan dari kawasan Lebak Bulus menuju Pondok Indah.
Di Jalan Raya Pasar Minggu, kemacetan terjadi akibat penumpukan kendaraan dari arah Lenteng Agung dan Depok menuju Kalibata dan Pancoran. Kendaraan mengantre di underpass Pasar Minggu hingga lampu merah Taman Makan Pahlawan (TMP) Kalibata.
Untuk wilayah Jakarta Barat, kemacetan terjadi di lampu merah Puri Kembangan menuju Puri Indah maupun Rawa Buaya. Banjir di perempatan lampu merah membuat laju kendaraan terhambat.
Sedangkan di Jakarta Pusat dan Jakarta Timur, kemacetan terjadi di kawasan Senen menuju Gunung Sahari, Salemba Raya, Matraman, Pramuka, Galur, Harapan Indah hingga Pulo Gebang. Di kawasan timur, kendaraan terjebak penumpukan bus menuju Terminal Pulo Gadung. Kepadatan juga terjadi lantaran pertemuan arus dengan kendaraan yang berasal dari Cakung menuju kawasan industri Pulo Gadung.