TEMPO.CO, Jakarta - PT Perusahaan Listrik Negara masih melakukan pemadaman listrik di wilayah DKI Jakarta menyusul masih tingginya curah hujan. Pemadaman ini sebagai upaya menghindai bahaya tersengat listrik akibat banjir.
Hingga hari ini, Ahad, 19 Januari 2014, masih terdapat 433 gardu distribusi yang dipadamkan. "Wilayahnya mencakup Cengkareng, Teluk Naga, Lenteng Agung, Bandengan, Kebon Jeruk, Cempaka Putih, Kramatjati, Jatinegara, Marunda, Menteng, Tanjung Priok, dan Pondok Kopi," ujar Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjaya Tangerang Roxy Swagerino di Jakarta, Ahad, 19 Januari 2014.
Roxy mengatakan, kemarin pada waktu yang sama, sejak pagi, sebanyak 516 gardu padam, dan menurun menjadi 286 gardu pada pukul 22.00 WIB. "Kami mengharap pengertian dan kesabaran masyarakat yang wilayahnya terkena dampak pemadaman," ujarnya.
PLN akan kembali mengalirkan listrik apabila keadaan rumah pelanggan, sekitar rumah pelanggan, maupun gardu distribusi sudah benar-benar kering dan siap dialiri listrik.
PLN mengimbau kepada masyarakat yang terkena banjir untuk memastikan meter circuit breaker (MCB) dalam posisi off dan mematikan semua peralatan listrik dengan mencabut kabel dari setop kontak. Setelah banjir surut dan keadaan aman, keringkan peralatan listrik, seperti saklar dan setop kontak yang sempat terendam sebelum digunakan kembali.
AYU PRIMA SANDI
Terpopuler:
Banjir Tahun Ini Tak Akan Sedahsyat Tahun Lalu
Hatta: Jakarta Harus Bangun Tanggul Laut Raksasa
Titik-titik Banjir Pagi Ini, 19 Januari 2014
BlackBerry Tunda Peluncuran BBM di Ponsel Windows
Berita terkait
Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan
6 jam lalu
Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.
Baca SelengkapnyaBNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir
6 jam lalu
Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaZero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?
6 jam lalu
Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.
Baca SelengkapnyaPLN Bantu Nelayan Bangka Belitung Pangkas Biaya Operasional Lewat Electrifying Marine
10 jam lalu
PT PLN (Persero) menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lewat program Electrifiying Marine kepada nelayan di Desa Suak Gual.
Baca SelengkapnyaDirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik
10 jam lalu
PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran
15 jam lalu
Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.
Baca SelengkapnyaBanjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN
1 hari lalu
Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaBanjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga
2 hari lalu
Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.
Baca Selengkapnya33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi
2 hari lalu
Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.
Baca SelengkapnyaBanjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang
2 hari lalu
Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.
Baca Selengkapnya