TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan tiga orang anak tewas tenggelam di sungai saat banjir. Ketiganya kini telah dikembalikan ke keluarganya masing-masing. "Mereka ditemukan oleh warga sekitar sungai," kata Rikwanto di kantornya, Selasa, 21 Januari 2014.
Rikwanto menuturkan, korban pertama adalah Fathi Aidil Ichsan, warga Kampung Cikunir, Jakamulya, Bekasi. Berdasarkan keterangan saksi, balita 2,5 tahun itu tenggelam saat sedang bermain bersama temannya di saluran air perumahan Pondok Surya Mandala RT 07 RW 13, Bekasi Selatan, pada 20 Januari kemarin. Fathi tercebur ke dalam saluran air tertutup dan terbawa arus sejauh 15 meter. "Korban ditemukan dalam keadaan meninggal," ujarnya.
Korban kedua, Rikwanto menuturkan, bernama Zikri Alaroka Romadhon, 16 tahun. Zikri ditemukan di Kali Sunter di belakang Kampus Borobudur, Cipinang Melayu. Setelah Zikri ditemukan, keluarganya menolak jenazah Zikri diotopsi di Rumah Sakit Polri Kramatjati. "Sekarang sudah dimakamkan," kata dia.(Baca : Empat Bocah Terseret Arus Kali saat Banjir Bekasi)
Rikwanto mengatakan, korban tenggelam yang ketiga yakni Gilang Maulana, 11 tahun. Gilang dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 18 Januari lalu. Ia ditemukan terapung oleh warga di Kali Sasak Tiga RT 007 RW 037 Wanasari, Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Kepada penyidik, keluarga Gilang menuturkan bahwa sebelum menghilang, Gilang sedang bermain bersama tiga orang temannya, Abung, 13 tahun, Fajar (13), dan Gilar (13).
Setelah ditemukan, ujar Rikwanto, Gilang dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Bekasi dan dilaporkan ke Kepolisian Sektor Metro Cikarang Barat. "Korban sudah dikembalikan ke keluarga," kata Rikwanto.
LINDA HAIRANI
Berita Terpopuler
Ahok: Gimana Enggak Banjir Kalau Tanggul Dibolongi?
Jokowi Rembuk Banjir di Katulampa, Ini Hasilnya
Jakarta Banjir, Ruhut Tuntut Jokowi Minta Maaf
Alasan Jokowi Mau Pasang Badan untuk Pusat
Ahok: Kami Bawa Polisi, Mereka Bawa Golok