TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memperkirakan hujan bakal mengguyur wilayah Ibu Kota. Bahkan, daerah penyangga Jakarta, seperti Depok, Tangerang, Bekasi, dan daerah hulu, Bogor, juga hujan dari pagi hingga malam.
Kepala Subdit Informasi Meteorologi BMKG Hari Tirto Djatmiko meminta masyarakat DKI Jakarta untuk waspada dengan kemungkinan banjir. "Potensi hujan merata dari wilayah hulu dan hilir Jakarta," kata Hari, saat dihubungi Tempo, Rabu, 29 Januari 2014.
Kemungkinan banjir semakin bertambah karena wilayah pesisir utara Jakarta sedang mengalami puncak pasang air laut. Pasang air laut maksimal diprediksi terjadi hari ini sampai Jumat, 31 Januari 2014.
"Pasang maksimum bisa mencapai ketinggian satu sampai satu setengah meter," kata dia.
Walhasil, kemungkinan air hujan yang mengalir dari wilayah hulu dan hilir akan tersendat menuju ke muara. Sebab, air pasang menghambat arus sungai menuju laut utara Jakarta.
"Jadi, masyarakat Jakarta harus waspada hujan dari hulu, hilir, ditambah banjir rob," kata dia.
Dalam situs resmi BMKG, hujan dengan intensitas lebat akan mengguyur kawasan Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, dan Tangerang pagi ini. Sementara wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Pusat hingga Bogor, Depok dan Bekasi, diperkirakan diguyur hujan sedang pada pagi ini.
Siang hingga sore hari BMKG memprediksi wilayah Jabodetabek masih diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Pada malam harinya, hujan malah diprediksi semakin deras intensitasnya di seluruh Jabodetabek.
INDRA WIJAYA
Terhangat:
Banjir Jakarta | Cipularang Ambles | Pemilu Serentak | Jokowi Nyapres | Gempa Kebumen
Terpopuler :
Menteri Luar Negeri Inggris Sambangi Jokowi
Massa Geruduk Apartemen Cempaka Mas
Lalu Lintas Menuju Bandara Halim Belum Macet
Amdal Bandara Halim Hampir Rampung
Penembak Briptu Nurul Ditangkap di Lampung
Sampah Banjir Jakarta Lebih dari 3.350 Ton
Berita terkait
BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia
39 menit lalu
Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.
Baca SelengkapnyaKaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi
1 jam lalu
Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.
Baca SelengkapnyaPotensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang
3 jam lalu
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
Baca SelengkapnyaAda Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar
9 jam lalu
Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.
Baca SelengkapnyaMayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari
9 jam lalu
Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas
11 jam lalu
Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.
Baca SelengkapnyaBMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan
1 hari lalu
BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6 - 7 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaKepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim
1 hari lalu
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat
1 hari lalu
Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).
Baca SelengkapnyaCuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini
1 hari lalu
Ketika cuaca panas masih membekap wilayah luas di daratan Asia, potensi hujan lebat masih ada untuk wilayah Indonesia hingga hari ini.
Baca Selengkapnya