TEMPO.CO , Jakarta:Pelapor dan anak asuh tertua di Panti Asuhan Samuel, Henokh, mengatakan dirinya kabur dari panti dan melaporkan kekerasan terhadap anak asuh dip anti itu kepada donator dan polisi. Namun polisi saat itu tidak menindaklanjuti laporannya.
"Sebetulnya saya sudah lapor kejadian ini tahun 2012. Cuma nggak ditanggapi," kata dia Senin, 24 Februari 2014. Panti Asuhan Samuel dibentuk oleh Pendeta Samuel Watulingan dan Yeni Winata setelah terjadi perpecahan pengurus di Yayasan Panti Asuhan Ayah dan Bunda, tempat Samuel bekerja sebelumnya. Panti ini dilaporkan melakukan kekerasan terhadap anak-anak asuhnya.
Kepala Divisi Non Litigasi LBH Mawar Saron Jecky Tengens, yang mengawal kasus ini, membenarkan bahwa laporan terkait Panti Asuhan Samuel tak pernah diterima Mabes Polri. Laporan dibuat tanggal 11 Februari 2014.
"Padahal jelas kasus ini merupakan kasus kekerasan pada anak yang membutuhkan perhatian Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Kepolisian. Kami berharap polisi segera mengambil tindakan," ujar Jecky. Laporan itu, kata dia, malah diminta dilaporkan ke Polda Metro.
Jecky mengatakan bahwa di saat laporan ditolak pihak kepolisian, ada korban jatuh di panti. Korban adalah bayi berusia 3 bulan berinisal C.
ISTMAN MP
Berita terkait
Pelaku Kekerasan Anak Biasanya Punya Gangguan Mental
22 hari lalu
Psikolog menyebut para pelaku kekerasan anak cenderung memiliki gangguan kesehatan mental dan biasanya orang terdekat.
Baca SelengkapnyaKomnas PA: Kasus Kekerasan Anak Meningkat 30 Persen Tahun ini, Terbanyak Terjadi di Keluarga dan Sekolah
29 Desember 2023
Kasus kekerasan terhadap anak terbanyak tahun ini adalah kekerasan seksual
Baca SelengkapnyaViral Kasus KDRT Dialami Dokter Qory, Begini Ancaman Hukuman Bagi Pelaku KDRT
18 November 2023
Belakangan ramai di media sosial kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami dokter Qory. Apa hukuman bagi pelaku KDRT?
Baca SelengkapnyaDeddy Mizwar dan Nenek Ariel Tatum Pemeran Film Arie Hanggara, Kisah Tragis Bocah 7 Tahun
10 November 2023
Kematian anak berusia 7 tahun karena disiksa orang tuanya diangkat ke layar lebar. Film Arie Hanggara dibintangi Deddy Mizwar dan nenek Ariel Tatum.
Baca SelengkapnyaDokter di Makassar Jadi Tersangka Usai Aniaya Balita, Berikut Pasal-Pasal Kekerasan Terhadap Anak
4 Agustus 2023
Seorang dokter di Makassar ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap anak. Pahami pasal-pasal kekerasan terhadap anak.
Baca SelengkapnyaAnak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Dapat Pendampingan Psikologi dan Hukum
7 Februari 2023
Pemerintah Kota Depok akan memberikan pendampingan psikologis dan hukum karena anak yang disiram air panas oleh ibunya sendiri itu trauma.
Baca SelengkapnyaAnak yang Ditelantarkan Ibu Kandung di Depok Alami Luka Bakar Grade 2
7 Februari 2023
Peristiwa KDRT yang dialaminya itu diduga membuat korban, warga Cipayung Depok, trauma.
Baca SelengkapnyaBerikut Langkah Hukum yang Dapat Ditempuh saat Anak Menjadi Korban Bullying
20 November 2022
Saat anak menjadi korban bullying, orang tua dapat melaporkan pelaku ke Komnas HAM dan polisi dengan membawa bukti dari peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaKekerasan terhadap Anak Marak, Perhimpunan Perempuan: Seharusnya Aman dan Nyaman
8 Agustus 2022
Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) mengedukasi warga DKI Jakarta untuk mencegah kekerasan terhadap anak dengan segala bentuknya.
Baca SelengkapnyaTangerang dan Depok Raih Predikat Kota Layak Anak Kategori Nindya
24 Juli 2022
Ada beberapa poin penting yang menyebabkan Kota Tangerang meraih predikat Kota Layak Anak 2022.
Baca Selengkapnya