TEMPO.CO, Jakarta - Dugaan korupsi pengadaan bus Transjakarta senilai Rp 1,5 triliun "menyerempet" nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Seorang mantan tim suksesnya dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2012, Michael Bimo Putranto, disebut-sebut bermain di antara peserta tender dan pejabat Ibu Kota. (Baca: Ada 'Eks Tim Sukses Jokowi' Bermain di Busway Karatan?)
Dalam wawancara dengan majalah Tempo edisi Senin, 10 Maret 2014, Jokowi mengatakan tidak mengetahui “urusan” sang pengusaha, meskipun mengaku mengenalnya. "Banyak orang ngomong dan klaim dekat dengan saya," ujar Jokowi pada Selasa sore dua pekan lalu, di lobi Balai Kota. "Orang minta proyek juga ngomong dekat dengan saya."
Yang jelas, menurut Jokowi, dirinya sudah menekankan di dalam rapat-rapat di kantor dinas agar jangan ada yang memakai namanya, baik saudara, teman, atau anggota tim sukses. "Apa bisa saya bilang enggak mau difoto? Semua orang minta foto, lalu fotonya “dijual” dengan bilang: weh, gua dekat dengan Jokowi."
Jokowi mengatakan banyak orang yang mempertemukannya dengan orang lain. "Biasalah, dibilang, 'Pak, orang ini baik, orangnya ini baik.' Saya terbuka dengan siapa saja," katanya. Oleh karena itu, Jokowi ogah berkomentar lebih jauh tentang bekas tim suksesnya itu. "Kenapa saya harus mengurusi itu? Dia harus mempertanggungjawabkan sendiri kalau ada sesuatu," ujarnya.
Sejumlah kejanggalan dalam proyek pengadaan bus Transjakarta juga dirasakan Jokowi. "Feeling saya ini memang ada problem. Barang itu sampai sekarang belum kami terima," katanya. Padahal, Jokowi menjelaskan terus mengawasi berbagai proyek di pemerintahannya.(baca: Aneh, Lelang Busway Cacat Tak Libatkan BPKP)
Persoalan pengadaan bus Transjakarta ini baru "tercium" pada awal Februari lalu. Saat itu ditemukan banyak kerusakan pada sebagian dari 90 bus baru yang diparkir di Unit Pengelola Transjakarta di Cawang, Jakarta Timur. Baru sehari diresmikan pengoperasiannya oleh Gubernur Jokowi pada 15 Januari, beberapa bus mogok. (baca: Bus Berkarat, Jokowi Copot Kepala Perhubungan)
Dari 30 bus gandeng yang diluncurkan itu, 12 di antaranya tak bisa jalan esok harinya. Pengelola Transjakarta menemukan macam-macam kerusakan. Yang ringan adalah pintu sulit dibuka dan penyejuk udara sering mati. Masalah yang berat: mesin sering terlalu panas dan pada bagian-bagian penting karatan. Letak unit kontrol elektronik yang merupakan bagian dari sistem kelistrikan pun hanya 30 sentimeter dari permukaan tanah--terlalu dekat dengan jalan yang sering banjir. Baca selengkapnya laporan majalah Tempo edisi Senin, 10 Maret 2014,
JOBPIE SUGIHARTO | MARIA RITA | KARTIKA CANDRA | APRILIANI GITA | IRA GUSLINA
Topik terhangat:
Ade Sara | Malaysia Airlines | Kasus Century | Jokowi | Anas Urbaningrum
Berita terpopuler lainnya:
Alasan Penumpang Ini Naik Malaysia Airlines
Paspor Palsu Menambah Misteri Malaysia Airlines
Ada Jejak Avtur di Jalur Pesawat Malaysia Airlines
Kecelakaan Pesawat Malaysia Airlines Mirip Adam Air
AS Endus Teroris di Pesawat Malaysia Airlines
Ayah Ade Sara Ingin Hafitd dan Assyifa Dihukum
Berita terkait
Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo
8 menit lalu
Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Resmi Meluncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
27 menit lalu
Pendidikan Dokter Spesialis menjadi penting mengingat rasio dokter dibanding penduduk Indonesia sangat rendah, yakni 0,47 per 1.000 penduduk.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pesan Jokowi ke Bos Apple dan Microsoft hingga Kisruh Penutupan Pabrik Sepatu Bata
1 jam lalu
Berita terkini ekonomi dan bisnis pada Selasa siang, 7 Mei 2024, dimulai dari pesan Presiden Jokowi saat bertemu dengan bos Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaFenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..
1 jam lalu
"Karena mungkin efisiensi, karena kalah bersaing dengan barang-barang baru. Banyak hal," kata Jokowi soal fenomena pabrik tutup.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Pesan yang Terus Disampaikannya ke Bos Apple hingga Microsoft
2 jam lalu
Presiden Jokowi juga menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang Indonesia pakai masih didominasi barang-barang impor.
Baca SelengkapnyaAnggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati
2 jam lalu
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo
Baca SelengkapnyaJokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme
2 jam lalu
Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih
3 jam lalu
Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.
Baca SelengkapnyaJokowi Respons Rencana Prabowo Tambah Kementerian hingga 40
3 jam lalu
Orang-orang dekat Prabowo menceritakan bahwa Prabowo berupaya membangun koalisi besar untuk menguasai DPR.
Baca SelengkapnyaSeputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini
3 jam lalu
Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.
Baca Selengkapnya