BKD: Hasil Tes Ulang Kepala Sekolah Lebih Akurat

Reporter

Rabu, 19 Maret 2014 11:37 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta I Made Karmayoga mengatakan sempat terjadi polemik dalam promosi terbuka alias lelang jabatan kepala sekolah. Karena itu, tes seleksi dalam promosi terbuka ini diulang. (Baca:Basuki Cium Potensi Kecurangan Lelang Kepsek dan Dinas DKI Akui Soal Lelang Kepsek Mungkin Bocor)

"Di awal-awal sempat terjadi polemik sehingga diulang dan ini hasilnya," kata Made di hadapan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) saat menggelar rapat dengar pendapat lelang kepala sekolah dan kepala puskesmas di Balai Kota pada Rabu, 19 Maret 2014. Para pemenang lelang tampak hadir dalam rapat tersebut. (Baca: 70 Persen Kepala SMA Lama Tidak Lolos Lelang)

Menurut Made, hasil tes ulang lebih akurat. Mendengarkan penjelasan Made tersebut, Jokowi berangguk-angguk. Made mengawali presentasi dengan mengatakan hasil tes seleksi kepala sekolah SMK lebih baik daripada SMA. (baca:Hasil Lelang Kepala SMK Lebih Baik dari SMA)

Rinciannya, 780 peserta lelang jabatan kelapa sekolah SMA terbagi menjadi dua kategori, yakni kepala sekolah definitif sebanyak 113 orang dan sisanya, 667 orang, adalah guru yang memenuhi syarat untuk mengikuti lelang. Kepala sekolah definitif yang lolos hanya 36 orang. Sebanyak 15 peserta yang tidak lolos masih memenuhi syarat, sedangkan 62 lainnya tidak. Sedangkan dari kategori peserta nondefinitif, 132 peserta sudah lolos.

Sedangkan lelang jabatan kepala sekolah SMK diikuti 442 kandidat. Rinciannya, 62 orang merupakan kepala sekolah aktif dan sisanya, 380 orang, merupakan non-kepala sekolah yang memenuhi syarat untuk mengikuti lelang.Sebanyak 44 kepala sekolah aktif lolos. Sedangkan peserta nondefinitif yang lolos 128 orang. "Makanya secara kualitas bagus SMK," ujarnya. (Baca:Nasib Kepala Sekolah Tak Lolos Lelang Jabatan)

SYAILENDRA

Berita Lainnya:


Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

8 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

8 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

8 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

8 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

9 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

9 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

9 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

10 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

13 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

13 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya