Pelecehan Siswa TK, Polisi Cari Korban Lain  

Reporter

Rabu, 16 April 2014 05:57 WIB

Ilustrasi Kekerasan Terhadap Anak (childline.gi)

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi mendalami kasus pelecehan seksual di sekolah internasional di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. "Kami masih dalami, juga soal kemungkinan adanya korban lain di lingkungan sekolah," ujar juru bicara Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Selasa, 15 April 2014. (Baca juga: Ibu Anak TK Korban Pelecehan Yakin Ada Korban Lain)

Rikwanto mengatakan sejauh ini belum menemukan korban lain selain siswa TK tersebut. Namun, dugaan tersebut masih mungkin terjadi, mengingat bentuk modus operandi para pelaku. "Jadi, mereka adalah penjaga toilet. Mereka amati siapa saja yang bisa diperdaya," ujarnya. Menurut dia, bila modusnya seperti itu, pelaku bisa menyasar siapa saja. (Baca:Pelecehan Bocah TK Internasional, Diduga Ada Pelaku Lain)

Sudah dua orang ditahan karena diduga sebagai pelaku pelecehan seksual. Keduanya adalah Al dan VA, yang dijerat pasal pelecehan seksual karena terbukti dari kesamaan bakteri di kemaluan pelaku dan di tubuh korban. Satu pelaku lain tak ditahan, yakni AF, karena belum cukup bukti. (Baca: Pelaku Sodomi Murid TK Internasional Berkomplot)

Kejadian ini berlangsung pada Maret 2014. Saat itu, si korban, bocah TK ini, hendak pergi ke toilet dan berpapasan dengan tersangka AF. Bocah TK ini mendapat pelecehan seksual setelah sebelumnya dimarahi karena buang air kecil tak pada tempatnya. Korban mengalami trauma. Keluarga korban menyatakan aksi pelecehan itu tak hanya terjadi satu kali. "Anak saya trauma. Badannya memar. Dia selalu ketakutan usai kejadian itu," ujar sang ibu korban.

Selain memeriksa korban dan menangkap pelaku, polisi juga telah memanggil pihak sekolah. Mereka juga bekerja sama dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Menurut Rikwanto, jika terbukti sistem keamanan di sekolah tersebut lalai, Dinas Pendidikan akan memberi sanksi terhadap pihak sekolah.

M. ANDI PERDANA



Berita Lainnya:
Akhir 3 Kasus Pelecehan Seksual di Sekolah
Kisruh Soal Ujian Nasional, Jokowi: Saya Dijebak
Kasus Pelecehan Bocah TK, Orang Tua Siswa Berembuk
Ortu Korban Pelecehan Sekolah Internasional Belum Tuntut Sekolah

Berita terkait

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

33 hari lalu

10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi

Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

36 hari lalu

Tanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya

Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

37 hari lalu

Mantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set

Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.

Baca Selengkapnya

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

39 hari lalu

Fakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang

Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

41 hari lalu

Kilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual

KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

52 hari lalu

Dugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi

Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan

Baca Selengkapnya

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

57 hari lalu

Dugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti

Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan

Baca Selengkapnya

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

58 hari lalu

Datangi Polda, Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

Rektor Universitas Pancasila nonaktif, Edie Toet Hendratno, 72 tahun, memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa di kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

58 hari lalu

Rektor Universitas Pancasila Diperiksa Hari Ini, Korban Bantah Ada Motif Politik

Pengacara rektor Universitas Pancasila menuding ada motif politik karena isu pelecehan seksual ini mencuat jelang pemilihan rektor.

Baca Selengkapnya

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

59 hari lalu

Yayasan Minta Rektor Universitas Pancasila Kooperatif Jalani Proses di Polisi soal Dugaan Pelecehan

Yayasan Universitas Pancasila meminta rektor nonaktif ETH kooperatif menjalani proses di kepolisian dalam kasus dugaan pelecehan seksual

Baca Selengkapnya