Ahok Anggap Gotong-gorong Bawah Tanah Visible

Reporter

Sabtu, 26 April 2014 08:03 WIB

Sebuah angkutan umum terendam banjir di jalan Otista, Jakarta, (22/1). Banjir kembali merendam jalan tersebut, akibat meluapnya Sungai Ciliwung. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan konsep integrated tunnel yang ditawarkan PT Antareja Mulya Jaya cukup visible. Apalagi, perusahaan itu akan melakukan feasibility study dengan dana sendiri.

"Kami bilang oke. Sekilas masuk akal teorinya," kata Ahok, panggilan akrab Basuki, di Balai Kota, Jumat, 25 April 2014. Namun, kelanjutan proyek gorong-gorong bawah tanah ini masih menunggu proses kajian yang akan segera dilakukan tahun ini. Sekarang, ujarnya, lagi diurus izin prinsipnya.

Menurut Ahok, perusahaan tersebut menawarkan konsep bejana berhubungan dalam pembangunan tunnel atau saluran bawah tanah. Direncanakan tunnel ini akan dibuat sebagai saluran air juga jalan tol. "Dia gunakan teori bejana berhubungan, jadi bisa langsung otomatis tanpa pompa bisa keluar sungai," kata dia. (Baca:Menteri PU: Pembangunan Deep Tunnel Jakarta Sulit)

Direktur Utama PT Antareja Mulya Jaya Agus Sidharta mengatakan proyek ini akan dibangun bekerja sama dengan pihak luar, yaitu Prancis. "Nanti kami gandeng Prancis untuk pengeboran. Indonesia kan tidak punya alatnya," kata dia.

Dalam gambaran perencanaan, tunnel ini akan memiliki diameter 11 meter. Tunnel ini akan dibagi dalam dua ruangan. "Yang bawah untuk saluran air, yang atas akan dibangun jalan tol," kata dia. Setiap ruas jalan yang akan dibangun integrated tunnel ini memilki dua tunnel dengan arah jalan berbeda.

Menurut Agus, integrated tunnel tersebut akan dibangun di jalur yang bisa mengendalikan Sungai Ciliwung. "Yaitu jalur Pasar Minggu hingga Manggarai," kata dia. Selain itu, ada juga jalur yang berkaitan dengan Kali Pesanggrahan, yaitu jalur Ulujami hingga Tanah Abang. "Masing-masing akan dibangun sepanjang 12 kilometer," kata dia. Untuk satu tunnel, Agus menyatakan nilainya hampir Rp 12 triliun. "Makan waktu dua-tiga tahun," katanya. (Baca:Kapasitas Gorong-gorong Jakarta Hanya 33 Persen)

NINIS CHAIRUNNISA

Berita terkait

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

2 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

2 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

3 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

5 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

5 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

6 hari lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya