TEMPO.CO, Jakarta - Ibu korban pelecehan seksual di Jakarta International School (JIS) berencana pindah ke luar negeri. Menurut dia, kondisi anak yang trauma berat membuat pindah ke luar negeri menjadi opsi yang paling memungkinkan demi pemulihan psikologisnya. "Rencananya pindah ke Eropa atau Amerika Serikat," katanya di Markas Polda Metro Jaya, Rabu, 30 April 2014. (Baca: Kepala JIS Diduga Langgar Imigrasi)
Menurut sang ibu, kepindahannya ke Eropa atau Amerika Serikat disebabkan trauma yang dialami anaknya. Dia mengatakan anak itu kini takut dan membenci orang yang bekerja sebagai petugas kebersihan atau cleaning service. Anak itu sudah menganggap seluruh petugas kebersihan itu orang Asia. "Karena itu, kami berencana pindah ke daerah yang banyak orang asing," katanya. (Baca: Trauma Korban Pedofil Bisa Membekas hingga Tua)
Hingga saat ini korban pelecehan JIS masih mengalami trauma berat meski sudah mendapatkan bantuan konseling. Sang ibu mengatakan bocah berusia 6 tahun itu masih kerap mengigau saat tidur dan menjadi lebih emosional. "Mainannya dibuang dan barang-barang dibanting olehnya," kata ibu korban. (Baca: Pedofil di JIS, Polisi Rekonstruksi di TKP Baru)
Selain itu, bocah blasteran Indonesia-Belanda itu kini mendapatkan pelajaran melalui sistem home schooling. Soalnya, ibu korban memutuskan tak lagi menyekolahkan anaknya di JIS setelah pelecehan seksual itu terungkap. (Baca: Kode Tersangka JIS: Ada Anak, Mau Dikerjain Enggak?)
Sebelumnya kasus itu berawal saat seorang siswa taman kanak-kanak di Jakarta International School menjadi korban pelecehan seksual. Polisi juga masih menyelidiki kemungkinan adanya korban lain yang bisa menyeret tersangka baru. (Baca: JIS Sewa Tanah Pertamina US$ 10 per 15 Tahun)
Pihak keluarga pun menyatakan bakal menggugat sekolah yang terletak di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, itu. Mereka menganggap pihak sekolah lalai dalam memberikan pengawasan kepada siswanya. Sekolah juga dianggap terlambat dalam menangani kasus pelecehan seksual tersebut. (Baca: Cara Perusahaan Rekrut Tersangka Sodomi di JIS)
DIMAS SIREGAR
Topik terhangat:
Hadi Poernomo | Pelecehan Siswa JIS | Kisruh PPP | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler:
Jagal Tangerang Sakit Hati, Sekeluarga Dihabisi
Ahok Tak Percaya Survei Kemiskinan BPS
Olga Syahputra Kena Meningitis, Ini yang Terjadi
Berita terkait
Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO
13 jam lalu
Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial
Baca SelengkapnyaKisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya
18 jam lalu
Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak
Baca SelengkapnyaPondok Pesantren di Lombok Barat Dirusak Warga, Diduga Terjadi Pelecehan Santriwati
9 hari lalu
Pimpinan pondok pesantren NQW di Lombok Barat diduga melakukan pelecehan terhadap 5 santriwati
Baca Selengkapnya10 Perilaku Pasangan yang Merendahkan Anda dan Hubungan, Jangan Ditoleransi
55 hari lalu
Anda sering terluka atau mempertanyakan harga diri. Berikut perilaku pasangan yang menjadi sinyal Anda harus bersikap tegas dalam hubungan.
Baca SelengkapnyaTanggapan Pihak Johnny Depp atas Tuduhan Pelecehan Verbal dari Lawan Mainnya
57 hari lalu
Tanggapan Johnny Depp setelah dituduh melakukan pelecehan verbal terhadap lawan mainnya di lokasi syuting film Blow yang dirilis 23 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMantan Produser Nickelodeon Minta Maaf Atas Perilakunya yang Diungkap Serial Quiet On Set
59 hari lalu
Mantan Produser Nickelodeon, Dan Schneider terseret kasus pelecehan, seksisme, rasisme, dan perlakuan tidak pantas terhadap artis cilik.
Baca SelengkapnyaFakultas Filsafat UGM Dalami Dugaan Kekerasan Seksual Mahasiswa dengan Korban 8 Orang
19 Maret 2024
Fakultas Filsafat UGM menunggu laporan dari para korban untuk penanganan yang lebih tepat dan cepat.
Baca SelengkapnyaKilas Balik Kasus Pungli di Rutan KPK, Terbongkarnya Diawali Kejadian Pelecehan Seksual
17 Maret 2024
KPK telah menetapkan 15 tersangka kasus pungutan liar di rumah tahanan KPK. Berikut kilas baliknya, diawali kejadian pelecehan seksual.
Baca SelengkapnyaDugaan Pelecehan oleh Rektor Universitas Pancasila, Polisi Periksa 15 Saksi
6 Maret 2024
Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hendratno dilaporkan dua orang atas dugaan pelecehan
Baca SelengkapnyaDugaan Pelecehan Seksual Oleh Dokter di Palembang, Pelapor akan Serahkan Barang Bukti
1 Maret 2024
Perkara dugaan pelecehan seksual oleh dokter di salah satu rumah sakit di Jakabaring, Palembang, terus bergulir di Polda Sumatera Selatan
Baca Selengkapnya