TNI Pembakar Juru Parkir Monas Resmi Dipecat

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 7 Juli 2014 10:30 WIB

Pratu Heri melepaskan baju TNI miliknya pada upacara pemecatan di Lapangan Puspom TNI AD, Jakarta, 7 Juli 2014. Tersangka pelaku pembakar juru parkir Monas pada Selasa (24/6) lalu itu diberhentikan dengan tidak hormat dari TNI. Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat resmi memecat anggotanya, Prajurit Satu Heri. Dia diberhentikan tidak hormat dalam upacara Senin pagi, 7 Juli 2014, di Markas Pusat Polisi Militer TNI AD, Gambir, Jakarta Pusat. (Baca: Anggota TNI Akui Bakar Juru Parkir Monas)

Pemecatan dilakukan setelah pada Selasa, 24 Juni 2014, Pratu Heri menyiramkan bensin kepada Yusri, 47 tahun, salah seorang juru parkir di Monumen Nasional. Aksi keji itu dilakukan Heri setelah Yusri enggan memberikan uang setoran parkir. Tak hanya menyiramkan bensin, Heri juga menyulut api sehingga korban mengalami luka bakar dan hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.

Pencabutan keanggotaan Pratu Heri ini dilakukan melalui seremonial pelucutan seragam tentara yang dia pakai. Sebagai penggantinya, dia kemudian memakai baju batik. Upacara tersebut dipimpin langsung Komandan Polisi Militer TNI AD Mayor Jenderal Unggul K. Yudhoyono. Pratu Heri tampak hanya tertunduk sepanjang mengikuti upacara. Dia tak berkomentar apa-apa dan langsung kembali dibawa ke tahanan militer seusai mengikuti upacara tersebut.

"Pemecatan ini hanya salah satu hukuman yang diterima Pratu Heri karena telah melakukan tindak kriminal," kata Unggul. Meski begitu, dia menambahkan, kasus ini murni kriminal biasa. "Dia diancam dengan Pasal 354 KUHP tentang Penganiayaan Berat, ancaman hukumannya maksimal 5 tahun penjara."

Saat ini, menurut Untung, hasil pemeriksaan oleh Polisi Militer Kodam Jaya sudah diserahkan ke Odituriat Militer II-08. "Pihak Odituriat masih melengkapi berkas-berkas tersebut untuk segera diajukan ke persidangan. Jadwalnya sedang diatur oleh Mahkamah Militer II."

Aksi Pratu Heri berdasarkan pemeriksaan dilakukan secara sadar. "Dia tidak sedang di bawah pengaruh alkohol saat melakukan aksi itu," ujar Untung. "Maka hukuman yang diterima cukup berat." Sedangkan terkait dengan korban, Untung menyatakan pihaknya telah mendatangi keluarga Yusri dan memberikan santunan untuk biaya pengobatan sampai sembuh.

PRAGA UTAMA

Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS

Berita terpopuler lainnya:
Lurah Susan 'Mengurung Diri' Sampai 9 Juli
Prabowo 'Nyerah' di Daerah-daerah Ini
Dihalangi Mencoblos, Ratusan TKI Hongkong Marah

PKL

Berita terkait

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

29 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

16 November 2023

Kenapa Desain Spanduk Warung Tenda Pecel Lele Hampir Sama Semua?

Saat diperhatikan, warung-warung yang menjual pecel lele biasanya menggunakan spanduk dengan motif yang seragam. Bagaimana asal-usulnya?

Baca Selengkapnya

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

7 November 2023

Siswa SMK Berkebutuhan Khusus di Tangsel Akhirnya Diterima Magang di Hotel

Sebuah hotel di BSD akhirnya mau menerima Irvine, siswa SMK berkebutuhan khusus untuk magang praktek kerja lapangan.

Baca Selengkapnya

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

2 Oktober 2023

Setelah Relokasi, Puluhan Pedagang Kuliner Sekitar ITB Masih Tahap Transisi

Pada 7 Agustus, pedagang kuliner di sekitar ITB digusur pemerintah Kota Bandung karena lokasi berdagangnya termasuk jalur terlarang.

Baca Selengkapnya

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

23 Agustus 2023

Ormas di Bekasi Diduga Minta Sumbangan Rp 100 Ribu ke PKL untuk Acara HUT Organisasi

Para PKL meminta polisi menindak ormas yang meminta sumbangan untuk HUT organisasi. Setiap hari sudah menarik iuran ke pedagang.

Baca Selengkapnya

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

7 Agustus 2023

Rencana Relokasi PKL Jalan Ganesha, Keluarga Mahasiswa ITB Tuntut 3 Hal

Keluarga Mahasiswa ITB mencatat beberapa masalah yang harus dijelaskan sebelum relokasi PKL.

Baca Selengkapnya

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

2 Juni 2023

Meski Sering Ditertibkan, PKL di Pantai Padang Tetap Berjualan

Di kawasan Pantai Padang, memang berdiri tenda-tenda semi permanen milik pedagang.

Baca Selengkapnya

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

21 Mei 2023

Protes PKL Serobot Trotoar, Warga Komplek Pertamina Pondok Ranji Pasang Spanduk

Ketua RT Kompleks Pertamina sebut warga telah mengadukan PKL serobot trotoar itu ke Kecamatan Ciputat, namun keluhan itu tidak digubris oleh camat.

Baca Selengkapnya