Karena Sampah,53 Pengunjung Tertangkap di Kota Tua

Reporter

Rabu, 27 Agustus 2014 23:18 WIB

Sampah memenuhi pelataran Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, 4 Agustus 2014. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta -Penertiban kebersihan dan kenyamanan Kota Tua terus bergulir. Kepala Kecamatan Tamansari, Paris Limbong mengatakan hingga saat ini, pihaknya telah menangkap 53 pelanggar kebersihan dan ketertiban di kawasan wisata itu. "Diantaranya merupakan PKL dan pengunjung dari berbagai wilayah," ujar dia, saat ditemui Tempo di Kantor Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, Rabu, 27 Agustus 2014. (Kota Tua Gelar 17 Agustusan)

Sebagian besar pengunjung yang tertangkap, merupakan warga luar Jakarta yakni dari daerah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Selain itu, Satpol PP pun menangkap seorang pelancong asal Malaysia lantaran membuang puntung rokok sembarangan. Memang sampah yang biasanya dibuang pengunjung, merupakan sampah plastik atau puntung rokok. (Peringatan Pembuang Sampah di Kota Tua)

Dia menjelaskan, penertiban tersebut hanya dilakukan di wilayah Taman Fatahillah. "Penertiban hampir dilakukan setiap hari sejak 13 Agustus 2014 lalu," katanya. Pada 19 Agustus 2014, Satpol PP menangkap 39 pengunjuyng Kota Tua. Tujuh orang bersalah karena membuang sampah, 28 buang puntung rokok dan empat orang Pedagang Kaki Lima (PKL). Selanjutnya pada 22 Agustus, sebanyak 14 pengunjung dengan kasus yang sama, yaitu membuang sampah sembarangan dan puntung rokok.

Pelanggar yang beridentitas di Jakarta, dikenakan hukuman berupa peringatan. Petugas Kecamatan Tamansari pun mengembalikan Kartu Tanda Penduduknya lewat Kelurahan sesuai domisilinya. "Biar pelanggar malu. Sekalian kami suruh juga Kepala Kelurahnya untuk memberi pembinaan soal sampah," ujar Paris. (Jelajah Kota Tua Pakai Aplikasi Ini)

Sementara bagi pelanggar luar Jakarta, kata Paris, pihaknya hanya menyita KTP dan memperingatinya di Kantor Kecamatan. Disana, pelanggar mesti mengisi perjanjian untuk tidak mengulangi perbuatannya. Jika tepergok melanggar hal serupa, mereka akan dikenakan denda. (Ahok Ingin IKJ PIndah Ke Kota Tua)

Menurut pantauan, menjelang sore kawasan Kota Tua mulai dipadati pengunjung. Aktivitas mereka dikelilingi puluhan petugas Satpol PP berjaga di tiap sudut Taman Fatahillah. Puluhan petugas itu tampak berjaga-jaga dan siap menangkap pengunjung yang kepergok membuang sampah di wilayah tersebut.

Tindakan tersebut, masuk dalam rencana revitalisasi Kota Tua Jakarta yang dicanangkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). Dalam dua tahun kedepan, Kota Tua akan dikembalikan ke bentuk mulanya. Revitalisasi pun meliputi kebersihan, kenyamanan, dan ketertiban di wilayah bersejarah ini.

Meski Jokowi terpilih menjadi Presiden Indonesia periode 2014-2019, kata Paris, revitalisasi Kota Tua tak akan terganggu. "Pembenahan Kota Tua masih berjalan sesuai rencana awal," ujar Paris.

PERSIANA GALIH

Berita terkait

Anies Baswedan Gencar Resmikan Proyek Jelang Lengser, Manuver Politik Pilpres 2024?

30 September 2022

Anies Baswedan Gencar Resmikan Proyek Jelang Lengser, Manuver Politik Pilpres 2024?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan gencar meresmikan berbagai proyek yang menjadi janji politiknya. Tancap gas politik buat pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Sebut Revitalisasi Kota Tua Manjakan Pejalan Kaki Saksikan Ikon Unik

11 September 2022

Anies Baswedan Sebut Revitalisasi Kota Tua Manjakan Pejalan Kaki Saksikan Ikon Unik

Anies Baswedan mengatakan revitalisasi Kota Tua memadukan masa lalu dan masa depan yang diproyeksikan menjadi salah satu ikon unik pariwisata Ibu Kota

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Resmikan Kawasan Kota Tua yang Selesai Direvitalisasi

10 September 2022

Anies Baswedan Resmikan Kawasan Kota Tua yang Selesai Direvitalisasi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan kawasan Kota Tua yang baru rampung direvitalisasi

Baca Selengkapnya

Anies Pamerkan Kawasan Kota Tua ke Para Pemimpin Kota Dunia

31 Agustus 2022

Anies Pamerkan Kawasan Kota Tua ke Para Pemimpin Kota Dunia

Gubernur DKI Jakarta mengajak delegasi U20 Mayors Summit menikmati suasana kawasan Kota Tua Jakarta

Baca Selengkapnya

Festival Batavia Kota Tua Raup Omzet Rp 74 Juta

28 Agustus 2022

Festival Batavia Kota Tua Raup Omzet Rp 74 Juta

Bazar Jakpreneur di Festival Batavia Kota Tua berhasil meraup omzet Rp 74 juta terhitung hingga Ahad siang, 28 Agustus 2022.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Kota Tua Belum Sepenuhnya Usai, Butuh Puluhan Miliar untuk Jadi Zona Rendah Emisi

28 Agustus 2022

Revitalisasi Kota Tua Belum Sepenuhnya Usai, Butuh Puluhan Miliar untuk Jadi Zona Rendah Emisi

DKI Jakarta menyebutkan anggaran revitalisasi Kota Tua di Jakarta Barat mencapai puluhan miliar untuk menyulap jadi zona rendah emisi.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Kota Tua, Anies Baswedan: Kota Tua Wajah Jakarta Masa depan

28 Agustus 2022

Revitalisasi Kota Tua, Anies Baswedan: Kota Tua Wajah Jakarta Masa depan

Anies Baswedan menyebut revitalisasi Kota Tua mewakili wajah masa depan Kota Jakarta. Hadirkan rasa kesetaraan, memanusiakan pejalan kaki.

Baca Selengkapnya

Dubes Belanda Puji Revitalisasi Kota Tua Jakarta: Semakin Menarik sebagai Destinasi Wisata Internasional

28 Agustus 2022

Dubes Belanda Puji Revitalisasi Kota Tua Jakarta: Semakin Menarik sebagai Destinasi Wisata Internasional

Dubes Belanda Lambert Grijns memuji revitalisasi Kota Tua Jakarta. Wajah kota Tua semakin menarik sebagai destinasi wisata internasional.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Kota Tua Jakarta Habiskan Rp 63 Miliar, Untuk Apa Saja?

28 Agustus 2022

Revitalisasi Kota Tua Jakarta Habiskan Rp 63 Miliar, Untuk Apa Saja?

Anggaran revitalisasi Kota Tua Jakarta menelan dana hingga miliaran rupiah. Menjadi zona rendah emisi.

Baca Selengkapnya

Revitalisasi Kota Tua Telan Rp 65 Miliar, dari Uang SP3L Milik 3 Pengembang

27 Agustus 2022

Revitalisasi Kota Tua Telan Rp 65 Miliar, dari Uang SP3L Milik 3 Pengembang

Hari Nugroho menyatakan revitalisasi Kota Tua memakan biaya Rp 65 miliar. Dana tersebut tak hanya untuk membangun trotoar.

Baca Selengkapnya