Warga Jakarta, Antara Gengsi dan Bunuh Diri  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 8 November 2014 02:55 WIB

Ilustrasi. pravasitoday.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), M. Noor Rochman mengatakan kecenderungan warga Ibu Kota untuk melakukan aksi bunuh diri cukup tinggi. "Warga Jakarta punya keinginan untuk bunuh diri karena mudah stress dengan tuntutan hidup di Jakarta," ujarnya, saat dihubungi Tempo, Kamis, 6 November 2014.

Pernyataan ini disampaikan berkaitan dengan dua peristiwa bunuh diri yang terjadi di Jakarta akhir-akhir ini. Pada Selasa, 4 November 2014, seorang lelaki ditemukan tewas di Hotel Gran Mahakam, Blok M, Jakarta Selatan. Ia ditemukan dengan luka tembak di kepalanya dan tangan kanan yang menggenggam senjata Bareta kaliber 32.

Sebelumnya, pada Selasa, 7 Oktober 2014, direktur utama sebuah perusahaan percetakan bunuh diri dengan meloncat dari menara BCA, Jalan M.H Thamrin, Jakarta. Ia diduga bunuh diri karena bisnisnya sedang merosot.

Rochman menjelaskan, hidup di Jakarta pasti mengalami tantangan yang tinggi. Contohnya, sulit mendapatkan pekerjaan dan penghasilan untuk hidup layak. "Ini memang persoalan sosial yang sudah lama terjadi," kata Rochman.

Selain itu, untuk hidup di kota metropolis seperti Jakarta, setiap orang mesti bersiap dengan tuntutan gengsi. Gengsi itu tercermin dari penampilan dan unsur materialisme, seperti kepemilikan kendaraan, perangkat elektronik yang menunjukkan status, sampai gaya bicara. "Jika tak dapat mengimbangi, maka seseorang akan mengalami stress," ujarnya.

Dua hal itu, kata Rochman, membuat setiap orang di Jakarta nyaris tak peduli dengan kanan-kirinya karena semua sibuk sendiri. "Keinginan warga Jakarta untuk saling menolong semakin menipis," katanya.

Terlebih bagi para perantau, kata Rochman, akan kesulitan untuk beradaptasi di Jakarta karena kondisi lingkungan yang berbeda. Di kampung misalnya, seseorang bisa meminta tolong kepada sanak saudara dan tetangganya jika tak punya uang untuk makan. Berbeda dengan kehidupan di Ibu Kota, Rochman menilai warga Jakarta terlalu sibuk sendiri.

PERSIANA GALIH

Topik terhangat:
TrioMacan Dibekuk | Penghinaan Presiden | Susi Pudjiastuti | Pengganti Ahok

Berita terpopuler lainnya:
9 Perempuan Berpengaruh Versi Forbes
Kronologi Penembakan di Rumah Amien Rais
Tidur di Rapat Paripurna, Adian: Itu Leyeh-leyeh

Berita terkait

Polisi Simpulkan Brigadir RA Tewas Karena Bunuh Diri, Kasus Dianggap Selesai dan Ditutup

1 jam lalu

Polisi Simpulkan Brigadir RA Tewas Karena Bunuh Diri, Kasus Dianggap Selesai dan Ditutup

Polres Metro Jakarta Selatan menyimpulkan Brigadir RA tewas bunuh diri di dalam mobil Alphard. Kasus dianggap selesai dan ditutup.

Baca Selengkapnya

Top Metro : Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Berbicara di Forum Apa pun, Kejanggalan Kematian Brigadir RA

10 jam lalu

Top Metro : Pengadilan Bebaskan Rocky Gerung Berbicara di Forum Apa pun, Kejanggalan Kematian Brigadir RA

PN Jaksel menolak gugatan perdata terhadap Rocky Gerung yang dituduh menghina Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya

Sosok Brigadir RA di Mata Teman Sekolah, Terbuka dan Humoris

22 jam lalu

Sosok Brigadir RA di Mata Teman Sekolah, Terbuka dan Humoris

Kepastian tentang kematian Brigadir RA terungkap setelah keluarganya mendapatkan kiriman foto jasad polisi itu di dalam mobil Toyota Aphard.

Baca Selengkapnya

Kejanggalan di Balik Kematian Brigadir RA, Keluarga: Dia Punya Anak Tiga Tidak Mungkin Bunuh Diri

1 hari lalu

Kejanggalan di Balik Kematian Brigadir RA, Keluarga: Dia Punya Anak Tiga Tidak Mungkin Bunuh Diri

Sepupu Brigadir RA meragukan kesimpulan polisi bahwa kerabatnya itu bunuh diri karena Ridhal dikenal sebagai orang yang periang.

Baca Selengkapnya

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

1 hari lalu

Tanpa Diautopsi, Jenazah Polisi yang Diduga Bunuh Diri dalam Alphard Dimakamkan di Manado Hari Ini

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, polisi yang diduga bunuh diri di dalam mobil Alphard di Mampang dimakamkan di Manado. Tidak diautopsi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

1 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

1 hari lalu

Diduga Tewas Bunuh Diri dalam Alphard, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Telah Diterbangkan ke Manado

Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi telah diterbangkan ke Manado pada Ahad dini hari. Polisi menyebut keluarga tidak minta jenazah diautosi.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

1 hari lalu

Brigadir RA Tewas dalam Alphard di Mampang, Kapolresta Manado: Keluarga Terima sebagai Kasus Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam Mobil Alphard di sebuah rumah Mampang. Polisi sebut sebagai bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

1 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi Tewas dengan Luka Tembak, Kepala RS Polri: Keluarga Sudah Menerima Kematiannya

Keluarga disebut telah melihat kondisi jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut Ridhal tewas bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

1 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya