Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di rumah dinas gubernur, Jakarta, 22 Oktober 2014. Tempo/Aditia Noviansyah
TEMPO.CO,Jakarta - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak menggunakan bantuan pengawalan petugas Dinas Perhubungan saat blusukan untuk mengecek kesiapan Jakarta menghadapi banjir, Selasa, 18 November 2014. Hal itu sesuai dengan instruksinya kepada para pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menurut pantauan Tempo, Ahok bertolak dari Balai Kota pada pukul 08.20 WIB. Ia menumpang mobil Toyota Innova hitam B-1124-BH dan diiringi satu mobil pengawal. (Baca: Hujan Merata di Bogor, Katulampa Siaga IV)
Kendaraan yang ditumpangi Ahok tersebut merupakan mobil dinas yang biasa digunakan Joko Widodo saat menjadi Gubernur DKI. Sedangkan mobil dinas yang biasanya digunakan Ahok adalah Toyota Land Cruiser hitam B-1966-RFR.
Dua minibus yang ditumpangi para pejabat dan wartawan turut dalam rombongan. Saat berita ini ditulis, rombongan tengah melintasi Jalan Jenderal Sudirman menuju arah Menteng. Arus lalu lintas di ruas jalan yang dilalui terpantau tersendat. (Baca: Penanggulangan Banjir Terhambat, Ini Jurus Ahok)
Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Bambang Musyawardana mengatakan Basuki akan mengecek kesiapan rumah pompa dan beberapa rukun warga. "Pak Ahok (sapaan Basuki) mau cek pompa," kata Bambang.
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
57 hari lalu
Tambah Pompa Air Jadi Solusi Paling Cepat Banjir Jakarta
Wakil Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan menyampaikan, banyaknya titik genangan air di Jakarta terjadi karena kondisi daratan yang berada dibawah permukaan air laut.