TEMPO.CO, Jakarta - Pelantikan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Gubernur, rencananya dilaksanakan hari ini, Rabu, 19 November 2014, di Istana Negara. Terkait dengan pelantikan itu, Kepolisian Daerah Metro Jaya menurunkan 3.854 anggota untuk pengamanan.
"Sebanyak 3.854 personel diturunkan untuk penguatan pengamanan pelantikan Ahok," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto kepada Tempo, Selasa, 18 November 2014.
Sebelumnya, untuk mempersiapkan pengamanan pelantikan Gubernur DKI Jakarta, pasukan gabungan dari kepolisian, Tentara Nasional Indonesia, dan Satuan Polisi Pamong Praja mengikuti apel pagi di lapangan Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya, pada Senin, 17 November 2014.
"Kami akan menurunkan 10.184 personel gabungan untuk pengamanan," kata Panglima Daerah Militer Jakarta Raya Mayor Jenderal Agus Sutomo yang bertindak sebagai inspektur upacara, saat memberikan amanat upacara.
Ahok sudah memastikan akan dilantik pukul 14.00 WIB nanti di Istana Negara. "Kabar yang saya terima besok," kata Ahok di Kampung Pulo, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa, 18 November 2014.
Ahok mengaku tak mempersiapkan apa pun terkait dengan pelantikannya. Ia berujar masih akan menggunakan pakaian dinas upacara kepala daerah atau wakil kepala daerah yang dikenakannya saat pelantikan pada 2012 lalu. "Bajunya masih pas, jas, celana, dan sepatu juga masih sama," kata Ahok.
Selain itu, Ahok mengatakan juga tak mempersiapkan pesta perayaan setelah pelantikan usai. Hal itu berbeda saat pasangan Joko Widodo-Ahok dilantik pada 2012. Saat itu, Jokowi-Ahok menyambangi panggung rakyat yang dipersiapkan di depan gedung DPRD di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
AFRILIA SURYANIS | LINDA HAIRANI
Topik terhangat:
Jokowi Vs BBM Subsidi | Profesor Nyabu | Ahok Dilantik Jadi Gubernur
Berita terpopuler lainnya:
Islah DPR, Pramono Anung Sindir Fadli Zon
Kenaikan Harga BBM, Begini Hitungan Faisal Basri
Fahri Hamzah Ingin DPR Tetap Berkelahi
Ahok Didoakan Jadi Mualaf di Muktamar Muhammadiyah
Berita terkait
Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta
6 jam lalu
Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang
3 hari lalu
Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.
Baca SelengkapnyaCerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta
3 hari lalu
Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.
Baca Selengkapnya4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024
6 hari lalu
Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
7 hari lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaRencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru
8 hari lalu
Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaAhok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono
10 hari lalu
PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?
Baca SelengkapnyaSelain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
12 hari lalu
Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi
27 hari lalu
Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.
Baca SelengkapnyaGaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta
41 hari lalu
Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.
Baca Selengkapnya