TEMPO Interaktif, Jakarta:Polda Metro Jaya menahan tujuh anggota Forum Betawi Rempug (FBR) karena menyerang anggota Konsorsium Miskin Kota (UPC) yang sedang berdemonstrasi pada Kamis (28/3). Kepala Direktorat Reserse Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Bambang Hendarso Danuri, Jumat (293) sore, mengatakan sebelumnya mereka menahan sembilan orang tapi dua tidak terbukti. "Tujuh orang berhasil dibuktikan melakukan pelanggaran hukum di TKP (Tempat Kejadian Peristiwa)," katanya. Ia mengatakan tujuh orang itu adalah Syuadi, Amat Gunarto, Wartono, Dedi Bachtiar, Toh Ani, Endang, dan Daniel Al-Haz. Penahanan berdasarkan kesaksian anggota UPC. Ia mengatakan Polda telah memeriksa 30 saksi untuk kasus ini. Tapi Bambang enggan memberi komentar soal ini. "Kita lihat saja perkembangan penyelidikan," kilahnya. Namun ia berjanji kepolisian akan terus melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus ini. Semula kasus ini ditangani Polres Jakarta Pusat, tapi kemudian diserahkan ke Polda Metro Jaya karena ada isu Polres Jakarta Pusat akan diserbu FBR. Pagi harinya, beberapa polisi dari Jakarta Pusat datang ke Polda diantaranya Kapolres Komisaris Besar Polisi Edmon Ilyas dan Ajun Komisaris Polisi A. Yoyol. (Anggoro Gunawan-Tempo News Room)