TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menimbang dua nama sebagai calon wakilnya. Mereka adalah politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Djarot Syaiful Hidayat, dan birokrat Sarwo Handayani.
Sebagai birokrat, Ahok mengaku membutuhkan Yani untuk membenahi birokrasi pemerintahan DKI. Namun Ahok juga kepincut dengan Djarot karena beberapa alasan. (Baca: Usul Wagub, Ahok Kirim Dua Surat)
Ahok mengaku punya persamaan visi dengan mantan Wali Kota Blitar itu. Menurut Ahok, selama menjabat Wali Kota Blitar, Djarot mengutamakan keadilan sosial. "Visi kami adalah marhaenisme berdasarkan kerakyatan, bukan kedudukan," ujar Ahok di Balai Kota, Senin, 1 Desember 2014. (Baca: Begini Reaksi Ahok Soal Gubernur Tandingan)
Djarot, tutur Ahok, mengutamakan memberdayakan masyarakat ketimbang memberikan bantuan sosial kepada warga tidak mampu. Artinya, kata Ahok, warga punya kesempatan untuk berusaha daripada mengandalkan bantuan sosial dari pemerintah. (Baca: Soal Wagub, Ahok: PDIP Mau Kasih Siapa, Nih?)
Ahok berulang kali menyebut nama Djarot sebagai sosok yang memenuhi kriteria menjadi Wakil Gubernur DKI. Selain itu, Ahok menganggap Djarot sukses saat memimpin Blitar.
Ahok mengaku bertemu dengan Djarot pertama kali pada 2006. Saat itu keduanya menjadi nominator tokoh yang mengubah Indonesia versi majalah Tempo. Selain itu, komunikasi di antara keduanya terus berlangsung hingga saat itu.
Ahok juga sering kali ikut serta dalam kunjungan para kepala daerah kader PDIP ke luar dan dalam negeri saat menjabat Bupati Belitung Timur. Dari pengamatan Ahok selama perjalanan, Djarot bukan tipe kepala daerah yang membawa banyak uang saku dan hobi berbelanja barang-barang mewah. Padahal, tutur dia, saat itu Djarot sudah menjadi kepala daerah lebih lama dibanding Ahok.
Selain itu, kata Ahok, Djarot juga memilih berdiam di hotel saat anggota rombongan lain pergi menyusuri kota pada malam hari. "Djarot mirip sama saya, agak kere. Dia menjadi bupati hampir sepuluh tahun tapi tetap bokek," ujar Ahok sambil tertawa.
LINDA HAIRANI
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Kasus Munir | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Tampak Mulai Kedodoran Soal Hukum
Menteri Yuddy: Tomy Winata Berjiwa Patriotik
Ini Tempat Bercokol Mafia Migas
Berita terkait
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023
16 hari lalu
Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi
18 hari lalu
Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.
Baca SelengkapnyaPara Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti
29 hari lalu
Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
33 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca Selengkapnya70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo
35 hari lalu
70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.
Baca SelengkapnyaPemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI
46 hari lalu
Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme
Baca SelengkapnyaPilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?
48 hari lalu
Belakangan beberapa nama mulai dibicarakan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta, walaupun masih jauh waktu pelaksanaannya. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaRamai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
50 hari lalu
Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?
Baca SelengkapnyaUji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?
52 hari lalu
Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran
57 hari lalu
Berikut daftar nama yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo, ada nama bapak dan anak, Jokowi dan Gibran.
Baca Selengkapnya