TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan memilih menduduki posisi eksekutif dibandingkan menjadi legislator. Djarot merasa tak berjodoh untuk menjadi seorang legislator. "Saya ini tak jodoh untuk menjadi anggota dewan," tutur Djarot di Kantor Tempo, Jakarta, Jumat 5 Desember 2014. (Baca: 'Ahok-Djarot Jangan Seperti Foke dan Prijanto')
Menurut Djarot, jika ingin langsung bermanfaat bagi masyarakat, maka lebih baik menjabat posisi eksekutif dibandingkan legislatif. Selain itu, dengan menjadi seorang eksekutif maka ia bisa membuat kebijakan yang dirasakan masyarakat. (Baca: Ahok Mengaku Sebenarnya Kurang Waras)
Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, memilih Djarot sebagai wakilnya. Djarot dipilih lantaran pernah menjabat sebagai Wali Kota Blitar selama dua periode. (Baca: Ahok Berbagi Tip Aman Pakai Taksi)
Djarot menjelaskan, dia pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur pada tahun 1999. Namun pada tahun 2000 ia kemudian menjadi Wali Kota Blitar. "Sekarang baru tiga bulan jadi anggota DPR RI, diminta jadi wagub," ujarnya. (Baca: Ahok Urus Jakarta sampai Perselingkuhan)
Jika menjadi anggota dewan, Djarot menambahkan, maka kewenangannya hanya terbatas pada budgeting, controling, dan legislasi. Sedangkan kewenangan sebagai seorang eksekutif lebih luas karena berhak membuat kebijakan. (Baca juga: Cerita Ahok tentang Hantu dan Setan Buta Huruf)
GANGSAR PARIKESIT
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Interpelasi Jokowi | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Untung Golkar Tolak Perpu Pilkada, Kok Bisa?
Menteri Yasonna Soal SBY: Dia Pengkhianat Duluan
Susi Beberkan Prestasi Lima Pekan Jadi Menteri
Analis: Saham 'Gocap' Bakrie Gara-gara Nama Ical
Berita terkait
Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru
9 jam lalu
Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaJokowi Bagikan Bansos di Depan Istana Merdeka, Begini Penjelasan Heru Budi
19 hari lalu
Heru Budi mengatakan bansos tersebut bersumber dari dana operasional Presiden.
Baca SelengkapnyaPara Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti
30 hari lalu
Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?
Baca SelengkapnyaHeru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya
34 hari lalu
Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.
Baca Selengkapnya70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo
36 hari lalu
70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.
Baca SelengkapnyaPemutusan KJMU jadi Polemik, Begini Respons Heru Budi, Anies Baswedan, dan DPRD DKI
47 hari lalu
Anies Baswedan sebut pemutusan KJMU di tengah jalan berikan penderitaan, sementara Heru Budi sebut bahwa pemutusan itu didasarkan perubahan mekanisme
Baca SelengkapnyaPilgub DKI Jakarta, Apakah Deretan Nama Ini Berpeluang?
49 hari lalu
Belakangan beberapa nama mulai dibicarakan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta, walaupun masih jauh waktu pelaksanaannya. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaRamai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?
51 hari lalu
Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo dari Masa ke Masa Ada Bapak dan Anak, Jokowi dan Gibran
58 hari lalu
Berikut daftar nama yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo, ada nama bapak dan anak, Jokowi dan Gibran.
Baca Selengkapnya4 Nama yang Santer Dikabarkan Maju Pilgub DKI 2024, Ada Sahroni hingga Ridwan Kamil
58 hari lalu
Berikut sejumlah nama yang santer dikabarkan akan maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta, mulai dari Ridwan Kamil hingga Sahroni.
Baca Selengkapnya