Kasus Ade Sara, Assyifa Isyaratkan Banding

Reporter

Selasa, 9 Desember 2014 19:04 WIB

Terdakwa kasus pembunuhan Ade Sara, Assyifa Ramadhani menjalani sidang vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, 9 Desember 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Fitri Tri Harini, pengacara Assyifa Ramadhani, mengisyaratkan akan mengajukan banding atas vonis 20 tahun penjara yang dijatuhkan hakim kepada kliennya. Fitri beralasan, hukuman buat Assyifa seharusnya lebih ringan dibanding vonis Ahmad Imam Al Hafitd. (Baca: Sejoli Pembunuh Ade Sara Divonis 20 Tahun Penjara)

“Dia hanya ikut-ikutan. Hafitdlah yang merancang semuanya," kata Fitri seusai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa, 9 Desember 2014. .(baca: Tersangka Pembunuh Ade Sara : Saya Sakit Hati)

Adapun jaksa penuntut umum Toton Rasyid dan Aji Susanto menyatakan akan mengajukan banding kalau kedua terdakwa juga melakukan hal yang sama. "Kami pasti banding kalau mereka banding," kata Aji. Keputusan mengajukan banding atau tidak akan diambil jaksa dalam waktu tujuh hari mendatang.

Sementara itu, Suroto dan istrinya, Elisabeth Diana, sudah memaafkan perbuatan kedua terdakwa. Namun mereka kecewa dengan vonis yang lebih rendah daripada tuntutan jaksa. “Vonis 20 tahun penjara tidak adil bagi kami,” kata Suroto. (Baca: Ibu Ade Sara : Saya Sudah Maafkan Hafitd dan Syifa)

Pembunuhan Ade Sara berlangsung pada awal Maret 2014. Ade tewas setelah dianiaya oleh kedua pelaku dengan cara disetrum dan dicekik, serta mulutnya disumpal dengan kertas koran dan tisu. Penganiayaan yang berujung kematian Ade ini dipicu rasa cemburu Hafitd.

Hafitd merupakan mantan pacar Ade. Dia mengaku membunuh Ade karena merasa sakit hati lantaran Ade tidak mau berhubungan lagi dengannya. Adapun Syifa mengaku membantu Hafitd, juga karena cemburu. Assyifa khawatir kekasihnya itu kembali menjalin asmara dengan Ade. (Baca: Penuturan Nadia, Saksi Kunci Pembunuhan Ade Sara)

PRAGA UTAMA

Berita Lainnya:
Sejoli Pembunuh Ade Sara Divonis 20 Tahun Penjara
Puluhan Istri Nelayan Minta Suaminya Berhenti Demo
Rahasia Jokowi Mencegah Pejabat Korupsi
Bahan Makanan Ini Paling Mahal di Dunia

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

1 hari lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

1 hari lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

2 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya