Larangan Sepeda Motor, Kenapa Bus Bantuan Sedikit?  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 17 Desember 2014 15:14 WIB

Sejumlah pengendara sepeda motor mendapatkan pengarahan pengalihan arus dari petugas kepolisian di ruas jalan MH Thamrin di kawasan Bundaran HI, Jakarta, 17 Desember 2014. TEMPO/m Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengemudi Bus City Tour Jakarta, Ni Luh Putu Ellyani, mengatakan waktu tunggu bagi pengendara sepeda motor ataupun wisatawan yang ingin menggunakan bus wisata lama karena bus yang dioperasikan pada hari ini, 17 Desember 2014, hanya tiga unit. Dari lima bus wisata yang dimiliki Jakarta, satu unit sedang dalam perawatan dan satu lainnya sedang disewa.

Menurut Elly, lamanya frekuensi kedatangan dan keberangkatan bus juga disebabkan oleh bertambah panjangnya rute yang harus dilewati. "Nambah jalur, berarti tambah waktu tempuh," ujarnya sambil mengemudi bus di Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu, 17 Desember 2014. (Baca: Motor Dibatasi, Transjakarta Buat Rute Baru)

Mulai hari ini, 17 Desember 2014, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menerapkan pembatasan sepeda motor dari Bundaran HI sampai Medan Merdeka Barat dan sebaliknya. Larangan pengendara sepeda motor melalui ruas jalan tersebut berlaku selama 24 jam. Sebagai kompensasi, pemerintah menyediakan sepuluh bus tingkat gratis untuk mengangkut warga. Disiapkan pula dua belas titik parkir di sepanjang jalan ini. (Baca: Gara-gara Ahok, Pengusaha Rugi Rp 190 Triliun)

Menurut Ellyani, penyebab lain lambatnya frekuensi bus adalah para sopir tak diperkenankan memacu bus dengan kecepatan lebih dari 20 kilometer per jam. "Belum lagi akibat kebijakan baru tersebut kami harus berhenti di setiap halte," ujar perempuan berusia 45 tahun itu. (Baca: Ahok Larang Motor, Lalin Pejompongan Tak Bergerak)

Akibat diperbantukannya bus wisata untuk mengangkut pengendara sepeda motor, Elly mengimbuhkan, untuk menempuh satu putaran dari Bundaran HI hingga Jalan Gajah Mada, dia membutuhkan waktu hingga 90 menit. "Sebelum ada aturan tersebut, untuk satu putaran dari Pasar Baru hingga Bundaran HI cukup 45-60 menit," ujar mantan pramudi bus Transjakarta itu. (Baca: Pembatasan Sepeda Motor di HI Diterapkan 24 Jam)

Menurut pantauan Tempo, bus wisata tingkat berkapasitas 60 penumpang itu berjalan dengan kecepatan rata-rata 20 kilometer per jam. Bus tersebut berhenti di semua halte bus di sepanjang Jalan M.H. Thamrin, Medan Merdeka Barat, Gajah Mada, Hayam Wuruk, hingga Juanda. Akibat sedikitnya bus yang beroperasi, waktu tunggu penumpang di halte bisa mencapai 30 menit. (Baca juga: Broadcast Larangan Sepeda Motor di HI Benar tapi Salah)

GANGSAR PARIKESIT

Topik terhangat:
Longsor Banjarnegara | Teror Australia | Pembatasan Motor | Susi Pudjiastuti

Berita terpopuler lainnya:
Ahok Umrahkan Marbot, Ini Reaksi FPI
Beda Gaya Jokowi dan SBY di Sebatik
Ahok: Kalau Tak Dilarang, Saya Bisa Hafal Al-Quran
Jokowi Panjat Menara Intai Perbatasan di Sebatik

Berita terkait

Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

24 November 2018

Anies Baswedan Tegaskan Tak Ada Rencana ERP untuk Sepeda Motor

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan tak akan menerapkan sistem jalan berbayar alias electronic road pricing untuk motor.

Baca Selengkapnya

Alasan BPTJ Ajukan Pembatasan Motor Bundaran HI-Bundaran Senayan

4 Desember 2017

Alasan BPTJ Ajukan Pembatasan Motor Bundaran HI-Bundaran Senayan

Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) merekomendasikan pemerintah DKI memperpanjang pembatasan motor di kawasan jalan protokol Ibukota.

Baca Selengkapnya

Bantahan Anies Baswedan ke DPRD Soal Kontroversi Pembatasan Motor

17 November 2017

Bantahan Anies Baswedan ke DPRD Soal Kontroversi Pembatasan Motor

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bantah anggota DPRD DKI yang menyebutkan pencabutan pembatasan motor di Sudirman-Thamrin akan mengurangi estetika.

Baca Selengkapnya

Pengamat Minta Kaji Ulang Pencabutan Pembatasan Motor di Thamrin

15 November 2017

Pengamat Minta Kaji Ulang Pencabutan Pembatasan Motor di Thamrin

Kebijakan transportasi Anies-Sandi soal Jalan Sudirman - Thamrin mencabut pembatasan motor berbuntut perubahan kebijakan pemerintah.

Baca Selengkapnya

Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

8 November 2017

Cabut Pembatasan Motor, Sandiaga: Tetap Tak Boleh Lewat Trotoar

Biarpun pembatasan motor dicabut, Sandiaga mengatakan sepeda motor tetap tidak diperbolehkan melintasi trotoar dalam rancangan trotoar yang baru.

Baca Selengkapnya

Soal Pembatasan Motor, Polda Metro Ikut Kata Gubernur DKI

8 November 2017

Soal Pembatasan Motor, Polda Metro Ikut Kata Gubernur DKI

Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan masih menuggu arahan dari Gubernur DKI Anies Baswedan soal pembatasan motor.

Baca Selengkapnya

Mau Hapus Pembatasan Motor, Anies Diminta Konsultasi Dulu

7 November 2017

Mau Hapus Pembatasan Motor, Anies Diminta Konsultasi Dulu

Ketua DPRD DKI menyarankan Anies Baswedan berkonsultasi lebih dulu sebelum memutuskan mencabut pembatasan motor di Jalan Sudirman-Thamrin.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Tak Setuju Anies Hapus Larangan Motor, Kenapa?

7 November 2017

Ketua DPRD DKI Tak Setuju Anies Hapus Larangan Motor, Kenapa?

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi tak setuju Anies cabut larangan sepeda motor di jalan protokol karena alasan ini.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ditunda, Komunitas Pengguna Motor Batalkan Aksi Konvoi  

9 September 2017

Pembatasan Ditunda, Komunitas Pengguna Motor Batalkan Aksi Konvoi  

Komunitas pengguna sepeda motor membatalkan rencana aksi konvoi di jalan protokol DKI Jakarta dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Djarot Tunda Pembatasan Sepeda Motor karena Kajian Belum Matang  

7 September 2017

Djarot Tunda Pembatasan Sepeda Motor karena Kajian Belum Matang  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memanggil Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah untuk menunda uji coba pembatasan sepeda motor.

Baca Selengkapnya