TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI terus melakukan peremajaan untuk angkutan jenis bajaj. Caranya, selain mengkonversi bajaj berbahan bakar minyak ke bahan bakar gas, pemerintah juga mendukung pengalihan menjadi bajaj berbahan bakar listrik.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebutkan pemerintah baru meremajakan bajaj sebanyak 5.000 unit. "Masih ada sekitar 9.000 unit yang belum diremajakan," ujar Ahok di Balai Kota, Selasa, 6 Januari 2015. Adapun jumlah bajaj tercatat sebanyak 14.424 unit.
Menurut dia, peremajaan bajaj sangat penting. Sebab, bajaj berwarna oranye menimbulkan polusi karena bermesin dua tak. Selain itu, suara bajaj sangat bising. Ahok menyebutkan energi ramah lingkungan merupakan alternatif cara untuk meremajakan bajaj. Ia mengaku kagum dengan bajaj listrik yang ditawarkan pengusaha lokal. "Enak. Bagus," ucap Ahok. (Baca: Ahok Kesengsem Bajaj Listrik Produksi Cawang)
Mantan Bupati Belitung Timur itu menilai bajaj listrik memiliki keistimewaan dibandingkan bajaj lain. Selain ramah lingkungan, pembelian bajaj listrik bisa dicicil. Selain itu, mendapat jaminan garansi selama dua tahun dari perusahaan pembuat bajaj. "Kalau rusak mereka ganti."
Ahok meminta pengusaha bajaj listrik untuk jujur dalam memasarkan produknya, terutama soal kualitas. Jika ketahuan berbohong dan pembeli mau balik menggunakan bajaj berbahan gas, Ahok bakal memperbolehkannya. "Bawa saja bangkai bajaj listriknya, nanti diganti lagi," katanya.
Direktur Utama PT Arrtu International Christoforus Richard mengatakan, jika terjadi kerusakan selama cicilan, bakal ditanggung perusahaannya. "Semua kami tanggung," katanya. Ia mengklaim sebagian komponen dibuat di Indonesia. "Dinamo saja dari Cina," ucapnya. Menurut dia, dinamonya pun bisa diperbaiki dan memiliki garansi selama delapan tahun.
ERWAN HERMAWAN
Baca juga:
Pelesir dan Belanja Sayur Organik di Yogyakarta
Kenapa Anak-anak Selamat dalam Kecelakaan Pesawat?
Ribut Slot Air Asia, Ini Rincian Tugas 4 Pemangku Otoritas PenerbanganTangkap 9 Pengedar, BNN Sita 800 Kg Sabu
Berita terkait
Anies Bicara Kemungkinan Duet dengan Ahok di Pilgub Jakarta
1 jam lalu
Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaHasto PDIP Bilang Begini soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta
7 jam lalu
Nama Ahok dan Anies digadang-gadang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Apa kata Hasto PDIP?
Baca SelengkapnyaAhok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu
9 jam lalu
Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaKembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?
9 jam lalu
Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.
Baca SelengkapnyaPeluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024
10 jam lalu
Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.
Baca SelengkapnyaKata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta
23 jam lalu
Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang
4 hari lalu
Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.
Baca SelengkapnyaCerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta
4 hari lalu
Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.
Baca Selengkapnya4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024
7 hari lalu
Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?
Baca SelengkapnyaPakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?
8 hari lalu
Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya