TEMPO.CO, Bogor -- Pemerintah Kota Bogor akan memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di titik-titik yang masuk dalam daerah rawan kejahatan di Kota Bogor, untuk mengantisipasi tindak kriminalitas dan aksi begal.
"Tahun ini, kami menargetkan memasang 1.000 titik lampu PJU untuk mempercantik dan menerangi lokasi-lokasi rawan kecelakaan dan kriminalitas di Kota Bogor, " kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor Irwan Riyanto, Rabu 4 Maret 2015.
Dia mengatakan, pada tahun 2014 lalu, dinas pertamanan sudah memasang lampu PJU di 2.000 titik yang tersebar di enam kecamatan di Kota Bogor. Menurut dia, pihaknya menargetkan jumlah lampu PJU di Kota Bogor sebanyak 30 ribu titik, dalam kurun 5 tahun mendatang. "Hingga tahun 2014 kita sudah memiliki 14 ribu lampu PJU," kata dia.
Irwan mengatakan, saat ini yang menjadi prioritas pemasangan lampu PJU yakni lokasi-lokasi yang menjadi daerah rawan kecelakaan dan aksi kriminalitas baik kejahatan jalanan, bahkan aksi begal sepeda motor. "Daerah-daerah yang berbatasan Kota Bogor dengan Kabupaten Bogor menjadi fokus pemasangan PJU, karena masih gelap sehingga rawan aksi kejahatan," kata dia.
Lokasi-lokasi tersebut yakni, Jalan Baru, Gunungbatu, Ciluar, Cikaret, Ciawi, Cimahpar, dan beberapa daerah lain, yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Bogor.
