TEMPO.CO, Jakarta - Aksi begal belum berhenti sepenuhnya di ibu kota. Hari ini, sekelompok begal membunuh seorang pria bernama Rahmat, 55 tahun, di Ciracas, Jakarta Timur, karena melawan saat hendak dirampas barang-barangnya.
"Kejadian sekitar pukul 18.30 di Jalan Raya Bogor, KM.25, depan Naga Swalayan,"ujar Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Ciracas, Ajun Komisaris Polisi Jupriono via pesan elektronik, Sabtu, 21 Maret 2015.
Jupriono melanjutkan, tewasnya korban diawali saat sekelompok begal beranggotakan empat orang dengan dua sepeda motor memepet Rahmat di lokasi kejadian. Saat itu, korban dan pelaku sama sama sama mengendarai sepeda motor.
Kelompok begal mencoba merampas tas yang dibawa Rahmat sambil terus menyerang dari sisi kiri dan mengancamnya. Rahmat bergeming. Hal ini berujung dengan salah seorang begal mengeluarkan pistol dan menodongkannya ke Rahmat.
Dor...dor! Dua tembakan dilepaskan ke Rahmat meski saat itu di tengah keramaian. Rahmat tersungkur, bersimbah darah akibat serangan begal. Begal itu langsung kabur sambil membawa tas Rahmat.
"Korban tewas dengan luka tembak di pinggang kiri dan luka bacok di lengan kiri,"ujar Jupriono. Rahmat tewas saat dibawa ke RS Polri, Jakarta Timur.
Jupriono melanjutkan, pihaknya akan terus menyelidiki hal ini. Dua orang saksi akan diperiksa untuk dimintai keterangan, Adi Muhtar dan Arif.