Polisi Geledah Rumah Terduga ISIS di Jakarta Selatan

Reporter

Editor

Grace gandhi

Minggu, 22 Maret 2015 15:44 WIB

Personel Densus 88 Mabes Polri mengamankan barang bukti hasil penggrebekan di rumah terduga teroris jaringan ISIS di Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, 22 Maret 2015. Polisi menangkap Aprimul pada Sabtu, 21 Maret 2015, sekitar pukul 16.00 WIB. ANTARA/Alinuddin

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Jakarta Selatan melakukan penggerebekan terhadap sebuah rumah di Jalan Perdana Blok B Nomor 3, RT 07 RW 05, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Penggerebekan dilakukan berkaitan dengan penangkapan Aprimul Hendri, 41 tahun, penyewa rumah tersebut.

"Polisi tadi datang mengambil telepon seluler, surat-surat, dan brosur travel," kata Hidayat, Ketua RT 07 RW 05, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, Ahad, 22 Maret 2015. Hidayat mengatakan polisi menangkap Aprimul pada Sabtu, 21 Maret 2015, sekitar pukul 16.00 WIB.

Hidayat mengatakan penangkapan Aprimul dilakukan di Jalan Pulo Indah 4, Petukangan Selatan. Pada saat penggeledahan, di dalam rumah terdapat istri dan anak pelaku.

Dari informasi yang diterima oleh Hidayat, Aprimul ditangkap terkait dengan dugaan keterlibatannya dengan ISIS. Menurut Hidayat, Aprimul baru bertempat tinggal di Jalan Perdana sejak 19 Januari 2015. Aprimul tinggal bersama istri dan anaknya di rumah tersebut.

"Mereka belum pernah lapor ke saya, tapi info dari hansip, mereka akan memberi surat-surat lengkap akhir bulan ini," kata dia.

Hidayat mengaku belum mengenal langsung warga bernama Aprimul tersebut. Dia hanya pernah bertemu beberapa kali saat Aprimul keluar dari rumahnya.

MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

9 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

29 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

29 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

38 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

39 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

40 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

40 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

41 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

41 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

41 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya