Brownies Ganja, Kominfo Blokir Situs Toko Penjualnya  

Reporter

Kamis, 16 April 2015 08:34 WIB

Ilustrasi ganja. REUTERS/Blair Gable

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika siap memblokir situs www.tokohemp.com di Internet. Kepala Humas Kementerian Komunikasi Ismail Cawidu menyatakan pemblokiran terhadap situs yang menjual brownies ganja itu sangat mungkin dilakukan karena aktivitasnya berpotensi melanggar aturan. “Bisa diblokir setelah dinyatakan melanggar,” katanya saat dihubungi Tempo, Rabu, 15 April 2015.

Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional meminta Kementerian Komunikasi segera menutup situs www.tokohemp.com. Sebab situs itu menjual brownies yang mengandung ganja. Adapun target konsumen jaringan di balik situs ini adalah pelajar, mahasiswa, dan pecandu ganja di kota-kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung.

Ismail mengatakan Kementerian memiliki prosedur yang mesti dilalui sebelum memblokir sebuah situs. Salah satu syarat utamanya adalah ada laporan tertulis kepada Kementerian untuk memblokir situs tersebut. Pelapor juga harus mencantumkan aturan yang diduga dilanggar oleh situs tersebut.

Setelah laporan masuk, tim panel Kementerian akan menguji laporan tersebut. Tim yang beranggotakan ahli di bidangnya masing-masing itu akan memeriksa apakah memang situs yang diadukan itu melanggar aturan. Jika menemukan pelanggaran, tim panel akan memberikan rekomendasi kepada Menteri Komunikasi, yang akan mengeluarkan keputusan berdasarkan rekomendasi itu. “Menteri nanti yang mengeksekusi,” ujarnya.

Menurut dia, Kementerian memiliki empat tim panel yang masing-masing berisi 60 ahli. Panel itu dibagi dalam bidang keamanan Internet, radikalisme, investasi atau perdagangan, dan perlindungan hak atas kekayaan intelektual.

Namun hingga saat ini Kementerian belum menerima surat resmi dari BNN terkait dengan permintaan pemblokiran situs. Permintaan itu pun mesti disampaikan secara tertulis beserta dokumen pendukung. “Jadi tidak bisa sekadar permintaan lisan,” katanya.

DIMAS SIREGAR

Berita terkait

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

5 jam lalu

Polri Ungkap Rencana Upaya TPPU Terhadap Istri Fredy Pratama, Kerja Sama 4 Negara Tangkap Gembong Narkoba

Polri mengadakan kerja sama antarnegara untuk menangkap bandar Narkoba Fredy Pratama.

Baca Selengkapnya

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

8 jam lalu

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba Sejak September 2023

Polisi juga telah menangani 10 kasus narkoba menonjol sejak 14 Maret hingga 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

10 jam lalu

Ancaman Polri kepada Personel yang Terbukti Gunakan Narkoba

Polri bakal langsung memecat anggota kepolisian yang terbukti mengkonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Barat Sita 5,1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Sejak Maret-April 2024

Dari total sabu yang berhasil diamankan, Polres Metro Jakarta Barat berhasil menyelamatkan sebanyak 51.480 jiwa dari dampak buruk narkoba.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

2 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

3 hari lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

3 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

5 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya