TEMPO.CO, Bekasi - Kereta rel listrik Commuter Line direncanakan beroperasi hingga Stasiun Tambun, Kabupaten Bekasi, pada Agustus 2015. "Kalau menunggu infrastuktur selesai semua, terlalu lama," kata Kepala Stasiun Bekasi, Rohman, Minggu, 19 April 2015.
Infrastuktur yang dimaksud Rohman ialah pembangunan double-double track. Menurut dia, pembangunan fisik di bagian bawah tersebut memakan waktu cukup lama, atau baru selesai digarap pada 2018. "Sementara kebutuhan Commuter Line mendesak," kata Rohman.
Dia mencontohkan, salah satunya pembuatan jembatan yang memakan waktu cukup lama. Sepanjang Stasiun Bekasi hingga Stasiun Cikarang, terdapat tiga sungai yang harus dibuat jembatan. Antara lain, di Kali Bekasi, Tambun, dan Cikarang. "Dipakai lintasan yang ada dulu," kata dia.
Adapun infrastuktur listrik aliran atas, dari Stasiun Bekasi hingga ke Cikarang hampir rampung dikerjakan atau mencapai 80 persen. Dengan begitu, sudah bisa dipakai untuk kereta rel listrik. "Sementara sampai Tambun dulu, untuk ke Cikarang menyusul, tergantung kesiapan infrastukturnya," kata dia.
Rohman mengatakan, pertimbangan pengoperasian hingga Stasiun Tambun karena jumlah penumpang di stasiun tersebut cukup banyak. Setiap pagi, rata-rata mencapai 1.400 penumpang. "Selama ini mereka menggunakan KRD (kereta rel diesel) kalau pagi," kata Rohman.
Rohman menambahkan, lantaran DDT belum rampung, maka dipastikan ada singgungan dengan kereta jarak jauh. Tapi, dengan jadwal yang ada saat ini yaitu sebelum pukul 05.00 kereta jarak jauh sudah masuk ke Jakarta, maka dipastikan singgungan hanya sedikit.
Jika KRL sudah bisa beroperasi sampai ke Stasiun Tambun, diyakini bisa mengurangi kepadatan penumpang di Stasiun Bekasi. Sebab, para penumpang di Stasiun Bekasi bukan hanya masyarakat Kota Bekasi saja. "Warga di Tambun dan sekitarnya lebih dekat naik KRL," katanya.
ADI WARSONO
Berita terkait
Anggota Dewan Minta Pemerintah Pertimbangkan Kenaikan Tarif KRL
14 jam lalu
Anggota Komisi V DPR RI Suryadi Jaya Purnama mengatakan kenaikan tarif tidak boleh membebani mayoritas penumpang KRL
Baca SelengkapnyaMTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL
3 hari lalu
Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.
Baca SelengkapnyaRencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah
12 hari lalu
Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.
Baca SelengkapnyaRencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI
12 hari lalu
Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?
Baca SelengkapnyaKAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang
23 hari lalu
"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."
Baca SelengkapnyaKRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi
23 hari lalu
Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.
Baca SelengkapnyaKAI Commuter Prediksi Jumlah Pengguna KRL Yogya-Solo saat Libur Lebaran 2024 Lebih dari 63 Ribu Orang
24 hari lalu
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba memperkirakan kenaikan jumlah pengguna Commuter Line mencapai puncaknya pada Sabtu, 12 April 2024.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah Perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan Kereta Arah Merak
30 hari lalu
PT KAI menambah perjalanan KRL ke Bandara Soekarno-Hatta dan kereta api arah Merak selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaTerpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir
35 hari lalu
KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.
Baca SelengkapnyaKejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL
59 hari lalu
Kejari Depok telah menerima resmi SPDP dari penyidik kriminal khusus Polres Metro Depok kasus ilegal akses pembayaran Kereta Commuter Indonesia (KCI).
Baca Selengkapnya