TEMPO.CO, Depok - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Depok yang baru, Komisaris Teguh Nugroho, berjanji akan berupaya menyelesaikan kasus tewasnya Akseyna Ahad Dori, mahasiswa jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia.
"Masih akan konsolidasi dulu untuk mengetahui kasusnya," kata Teguh usai serah terima jabatan di Aula Polresta Depok, Jumat, 21 April 2015. Akseyna ditemukan tewas mengambang di Danau Kenangan UI, Kamis, 26 Maret lalu.
Selain itu, penembakan Endang Suhendar, pengawas SPBU 34.16420 di Jalan Raya Cupayung Gang Karung, di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung Selasa 21 April 2015, pukul 13.30 WIB. Korban dibegal saat seorang diri ingin menyetorkan duit ke Bank Mandiri Margonda. Duit sabanyak Rp185 juta juga ikut dibawa pelaku.
Kapolresta Depok Kombes Ahmad Subarkah berharap agar Kasatreskrim yang baru cepet menyesuaikan diri dan cepat bekerja, serta berkoordinasi dengan Polsek dalam menangani kasus yang menjadi sorotan masyarakat seperti kematian mahasiswa di danau UI.
"Pergantian bukan karena banyak masalah yang tidak terselesaikan. Seban, penyelidikan masih terus berjalan. Ini mutasi rutin biasa," jawabnya, saat wartawan menanyakan kasus Akseyna yang hingga sebulan ini ada kepastian, dibunuh atau bunuh diri.