Omnico Dikeluarkan dari Konsorsium Monorel

Reporter

Editor

Jumat, 21 Oktober 2005 04:24 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Omnico Singapore Pte Ltd, sekutu pemilik 45 persen PT Jakarta Monorail dikeluarkan dari konsorsium Jakarta Monorail karena tidak mampu menyetor modal pada tanggal yang ditetapkan, 10 Oktober. “Omnico tidak ikut lagi di konsorsium,” kata Gubernur DKI, Sutiyoso di Balaikota, Kamis (20/10).Direktur Utama Jakarta Monorail, Ruslan Diwirjo mengelak bahwa Omnico telah keluar. “Pernyataan itu bukan dari saya tapi dari Pak Sutiyoso, mungkin dia mendapat informasi dari yang lain,”ujarnya. Namun akhirnya Ruslan mengakui kalau 45 persen saham yang ditinggalkan gabungan konsorsium Singapore MRT Engineering PTe Ltd, Singapore Technologies Electronic Ltd, Gema Holdings, dan Hitachi Asia Ltd itu akan diambil alih PT Indonesia Transit Central (ITC), sekutu pemiliki 55 persen saham Jakarta Monorail. “Beban itu normalnya beralih ke ITC,”jelasnya. Direktur Operasional Jakarta Monorail yang juga menjabat Direktur ITC, Sukmawaty Sjukur menegaskan, secara tidak langsung Omnico memang dikeluarkan dari konsorsium karena ketidakmampuan menyetorkan modal tadi. “Sahamnya terdilusi dan Omnico tidak bisa mempertahankan kepemilikan 45 persen saham,” kata Sukmawaty. Kebijakan pemberian tenggat waktu ditempuh Jakarta Monorail untuk mengejar target financial closing yang ditetapkan Pemprov, akhir November 2005. "Konsekuensinya, kami boleh mengajak investor lain dan Omnico tergeser,” jelas dia. Akibatnya ITC yang merupakan konsorsium PT Adhi Karya (Persero), Global Profex Synergy dan PT Radian Pillar Pasifik berusaha keras memenuhi target setoran modal US$ 20 juta, dan meningkat hingga US$ 150 juta sebagai syarat financial closing tahap pertama. Hanya saja sejauh ini belum ada sekutu baru yang menggantikan Omnico, setidaknya belum benar-benar fixed menggantikan Omnico. “Sementara kewajiban itu kami ambil alih dulu,”ujar Sukmawaty. Akibatnya, proyek monorel seakan berhenti. Monorel baru pada tahap pembangunan tiang pancang. Karena 45 tiang pancang di sepanjang jalan Kuningan tidak segera berubah bentuk menjadi utuh. Kini masih berupa sekumpulan besi-besi beton. Padahal dengan dana US$ 60 juta, tiang pancang harusnya sudah dibangun di sepanjang Casablanca, Kuningan, Asia Afrika, dan Kampung Melayu. Badriah

Berita terkait

PKS Desak Pemerintah dan Adhi Karya Cabut Tiang Monorel yang Mangkrak

23 Oktober 2020

PKS Desak Pemerintah dan Adhi Karya Cabut Tiang Monorel yang Mangkrak

Suryadi J.P. mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT Adhi Karya mencabut tiang monorel yang proyeknya mangkrak.

Baca Selengkapnya

Cina Siap Bantu Selesaikan Proyek Monorel di Bandung

21 Oktober 2017

Cina Siap Bantu Selesaikan Proyek Monorel di Bandung

Pemerintah Kota Chongqing, Cina, siap membantu menyelesaikan proyek pembangunan jaringan monorel di Bandung.

Baca Selengkapnya

Kereta Komuter Bandung Raya Pergunakan Tarif Tunggal

8 Juli 2017

Kereta Komuter Bandung Raya Pergunakan Tarif Tunggal

Tarif kereta komuter lokal di Bandung Raya kini menggunakan sistem single tarif.

Baca Selengkapnya

Di Cina, Kereta Melintas Masuk Apartemen Jemput Antar Penumpang

25 Maret 2017

Di Cina, Kereta Melintas Masuk Apartemen Jemput Antar Penumpang

Cina membuat gebrakan di kota Chongqing, kereta melintas melewati apartemen. Warga penghuni apartemen tak lagi bersusah payah berjalan ke stasiun.

Baca Selengkapnya

Investor Mundur, Proyek Pembangunan Kereta Angin Bekasi Molor  

19 Maret 2017

Investor Mundur, Proyek Pembangunan Kereta Angin Bekasi Molor  

Proyek pembangunan kereta ringan bertenaga angin atau aeromovel di Kota Bekasi, Jawa Barat, molor.

Baca Selengkapnya

Gandeng Jerman & Singapura, Malang Segera Bangun Monorel

13 Januari 2017

Gandeng Jerman & Singapura, Malang Segera Bangun Monorel

Wali Kota Malang dalam waktu dekat ini akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan investor.

Baca Selengkapnya

Tegalluar-Dago Digadang Jadi Rute Pertama LRT Bandung Raya

24 Mei 2016

Tegalluar-Dago Digadang Jadi Rute Pertama LRT Bandung Raya

Ada delapan rute LRT di Bandung Raya yang sedang direncanakan.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil: LRT Bandung Raya Dibiayai APBN  

15 April 2016

Ridwan Kamil: LRT Bandung Raya Dibiayai APBN  

Kebutuhan biaya pembangunan LRT dalam Kota Bandung diprediksi Rp 10 triliun untuk 11 kilometer.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Garap Monorel di Bandung Tahun Depan  

21 Oktober 2015

Ridwan Kamil Garap Monorel di Bandung Tahun Depan  

Purwarupa monorel di Bandung akan dibangun dari Stasiun Bandung hingga alun-alun.

Baca Selengkapnya

Hentikan Proyek PT Jakarta Monorail, Ahok Akan Digugat

10 September 2015

Hentikan Proyek PT Jakarta Monorail, Ahok Akan Digugat

Keputusan Ahok untuk menghentikan proyek pembangunan monorail itu bisa berbuntut gugatan hukum.

Baca Selengkapnya