TEMPO.CO, Jakarta - Petugas Pelayanan Kereta Rel Listrik (PPK) kembali menjadi korban kekerasan penumpang. Kali ini petugas bernama Isma Desvalina yang menjadi korban pemukulan seorang penumpang KRL pada Senin sore, 10 Agustus 2015.
Corporate Communication Manager PT Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa menjelaskan pemukulan bermula saat pelaku, Pudidi E.N. Pulime, yang menggunakan KA 1165 relasi Bogor-Jakarta tiba di jalur lima Stasiun Manggarai. "Pudidi tiba-tiba menghampiri dan memukul Isma," ujarnya melalui keterangan tertulisnya.
Pudidi, kata Eva, memukul Isma lantaran kesal tak sempat mengambil berkas yang terjatuh saat terburu-buru ingin naik kereta. Akibat pemukulan tersebut, Isma mengalami lebam di pelipisnya. Pelaku sudah diserahkan ke Kepolisian Sektor Tebet, Jakarta Selatan.
Eva mengatakan KJC mengecam kekerasan yang dilakukan kepada petugas sedang menjalankan tugasnya. “Seluruh kasus kekerasan terhadap petugas KRL akan diproses melalui jalur hukum,” ujarnya.
Eva juga mengimbau para pengguna KRL untuk tidak terburu-buru saat naik dan turun kereta. “Jangan memaksakan diri apabila tidak dapat masuk kereta.