Jutaan Rayap Mulai Serbu Ibu Kota, Ada Apa Gerangan?

Reporter

Selasa, 15 September 2015 18:46 WIB

Pasar Kebayoran Lama sebelum Gedung Ramayana Departement Store terbakar. TEMPO/ Tommy Satria

TEMPO.CO, Jakarta - Kebayoran Lama merupakan salah satu dari enam kecamatan di Jakarta yang masuk zona bahaya satu serbuan rayap. Ini hasil penelitian Prof Dr Dodi Nandika, dosen Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor.

"Jutaan rayap saat ini sudah menyerang dan menggerogoti sebagian besar bangunan yang ada di wilayah Jakarta," kata Dodi, pakar rayap, di kampus IPB, Baranangsiang, Bogor.

Atikah, warga RT 01 RW 01, Kecamatan Kebayoran Lama, merasakan serbuan rayap itu. Lantai dua rumahnya yang terbuat dari kayu dan papan tebal, keropos dimakan rayap. Padahal baru tahun lalu dia mengganti kayu di lantai dua.

"Awalnya saya kira bunyi kretek-kretek dari lantai dua itu dari listrik. Waktu di cek sama tukang, ternyata itu rayap dari lantai," ujar Atikah di rumahnya, Selasa, 15 September 2015.


Berita Menarik:
Wah, Ada Kalajengking Merah Raksasa di Planet Mars?
Dahsyat! Lihat, Lubang Bekas Hantaman Meteor Itu Seluas Kota


Atikah mencoba membasmi hama rayap dengan caranya sendiri. Dia oleskan minyak tanah pada kayu dan rayap itu biasanya hilang. Dia heran dengan serbuan rayap di rumahnya karena biasanya hewan ini muncul saat kondisi udara lembap.

Serbuan rayap juga menyerang rumah dan warung milik Muhamad Dahlan, warga Kelurahan Grogol Selatan, Kecamatan Kebayoran Lama.

"Seumur-umur, dari saya kecil, baru sekarang ini rumah banyak rayap," ujarnya, Selasa, 15 September 2015. Sejak tiga bulan lalu, warung dan rumahnya diserbu rayap.

Awalnya, tetangga memberi tahu kalau rumah dan warungnya banyak rayap. Dia memeriksa ke dalam warungnya, "Eh kardus-kardus di warung sudah bolong-bolong," ujarnya.

Lain lagi dengan Asiyah, warga RT 14 RW 01. Rayap menyerang lemari pakaian. "Rumah saya tembok, tidak ada kayunya, jadi tidak diserang rayap." Pihak kecamatan belum menerima laporan warga terkait dengan serangan rayap. "Belum ada laporan yang masuk," ujar Abdul Karim, Kasi Pemerintahan Kecamatan Kebayoran Lama.

EGI ADYATAMA


Artikel Menarik:
Kiamat Segera Datang? Tiga Hal Ini yang Terjadi pada 28 September
Ada UFO Sepanjang 60 Meter Terkubur Salju Benua Antartika?

Advertising
Advertising

Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

17 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

33 hari lalu

Guru Besar Unpad Ajarkan Empat Metode Pemberantasan Gulma Tani, Mana yang Paling Efektif?

Guru Besar Unpad memaparkan sejumlah metode pemberantasan gulma di lahan tani. Pemakaian hebrisida efektif, namun berisiko.

Baca Selengkapnya

Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

47 hari lalu

Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

53 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Penemuan 3 Jenis Ngengat Baru, Salah Satunya Harus Diwaspadai Petani Cengkeh

16 Februari 2024

Penemuan 3 Jenis Ngengat Baru, Salah Satunya Harus Diwaspadai Petani Cengkeh

Temuan tiga spesies ngengat baru bisa membantu upaya penanggulangan hama.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Unpad Gagas Prototipe Gensystem, Robot Pintar untuk Monitoring Hama dan Penyakit Tanaman

20 Oktober 2023

Mahasiswa Unpad Gagas Prototipe Gensystem, Robot Pintar untuk Monitoring Hama dan Penyakit Tanaman

Fungsi robot pintar ini digagas guna menghindari kerugian hasil produksi tanaman yang diakibatkan oleh hama dan penyakit.

Baca Selengkapnya

Diserang Hama Uret, Ratusan Hektare Lahan Tebu di Lumajang Gagal Panen

19 Oktober 2023

Diserang Hama Uret, Ratusan Hektare Lahan Tebu di Lumajang Gagal Panen

Hama uret menyerang ratusan hektare lahan tebu di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lumajang. Akibatnya, banyak petani mengalami gagal panen.

Baca Selengkapnya

Cara Mudah Usir Siput dan Bekicot Perusak Tanaman

2 Oktober 2023

Cara Mudah Usir Siput dan Bekicot Perusak Tanaman

Untuk mengusir siput dan bekicot, banyak tukang kebun menggunakan produk racikan sendiri dengan hasil yang instan pula. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Eco Enzyme

16 September 2023

5 Manfaat Eco Enzyme

Salah satu manfaat utama eco enzyme adalah sebagai pembersih alami. Ini dapat digunakan untuk membersihkan lingkungan rumah, kamar mandi, dapur, dan bahkan lantai.

Baca Selengkapnya