9 Bulan Ini Sudah 120 PNS Dipecat Ahok, Berikut Aneka Rupa Sebabnya

Reporter

Rabu, 16 September 2015 10:06 WIB

Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) besama Wakil Gubenur DKI Jakarta Saiful Hidayat (kiri) usai mendatangi kantor Kementrian Dalam Negeri di Jakarta, 4 Maret 2015. Kedatanganya untuk membahas dan mendegarkan paparan tentang dokumen APBD DKI yang telah dikirim ke Kemendagri. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali pecat 30 pegawai negeri sipil pada Selasa, 14 September 2015, di Balai Kota. Menurut dia, pemecatan adalah langkah paling efektif membersihkan DKI Jakarta.

Terhitung sejak Januari 2015, Ahok sudah memecat 120 PNS dan melakukan demosi kepada 2.500 lebih PNS di DKI Jakarta. Banyak alasan disebutkan Ahok sebagai penyebabnya. Ahok merinci soal mangkirnya para PNS, absensi jebol, terlalu sering pelesiran, dan suap. PNS yang paling banyak dipecat adalah yang terkena kasus korupsi. "Jadi kamu nyolong sedikit aja di Jakarta saya pecat sebagai PNS," ucap Ahok, Selasa kemarin.

Menurut Ahok, kecurangan terjadi di berbagai dinas. Guru, pegawai kelurahan, dan kepala suku dinas tidak luput dari incarannya. Ahok mengaku awalnya sulit meminta bawahannya agar berani melapor dan menindak tegas kecurangan yang dilakukan PNS.

Kepala Inspektorat DKI Jakarta Lasro Marbun menjadi salah satu yang dulu susah diajak bekerja sama. Ahok mengatakan dasar pengambilan keputusan untuk memecat PNS adalah Undang-Undang Aparatur Sipil Negara. Namun Lasro berdalih bahwa PNS sulit dipecat. "Kalau kamu enggak mau ikuti UU ASN, cari-cari ngeles, lu gue pecat," ucap Ahok. Menurut cerita Ahok, setelah itu, Lasro berani tegas.

Menurut Ahok, pemecatan PNS membuktikan kini Jakarta lebih bersih. Ahok mengaku semakin banyak pegawai yang berani melaporkan tindak kecurangan. "Ternyata yang paling efektif sekarang adalah ketika Anda memecat lalu ganti dengan yang baik," ujarnya.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

18 jam lalu

Anak Petani dan PNS Calon Mahasiswa Unri Disebut Masuk Kelompok UKT Tinggi

Aliansi Pendidikan Gratis Riau mencatat, lebih dari 50 calon mahasiswa Unri masuk kelompok UKT tidak sesuai kemampuan ekonomi orang tua mereka.

Baca Selengkapnya

Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

1 hari lalu

Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

Pendaftaran sekolah kedinasan STMKG BMKG tersedia sebanyak 120 formasi.

Baca Selengkapnya

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

2 hari lalu

PDIP Siapkan 8 Nama di Pilkada Jakarta Ada Risma hingga Ahok: Berpeluang Muncul Kejutan

PDIP menyebutkan ada 8 nama seperti Tri Rismaharini hingga Basuki Tjhaja Purnama atau Ahok masuk ke dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

2 hari lalu

Ahok Masuk Radar PDIP untuk Pilkada Sumut 2024, Lawan Bobby Nasution?

PDIP mengatakan Ahok masuk radar untuk Pilkada Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

2 hari lalu

Ingin Lanjutkan Program Ahok di Belitung Timur, Caleg Terpilih PDIP ini Akan Maju Jadi Cabup

Afa mengatakan keikutsertaannya dalam Pilkada Belitung Timur terinspirasi dan diklaim mendapat dukungan dari Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: STAN Sediakan Formasi Terbanyak, IPDN Kedua

2 hari lalu

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024: STAN Sediakan Formasi Terbanyak, IPDN Kedua

Untuk tahun ini pemerintah mengalokasikan total 3.445 formasi yang akan diikuti 8 kementerian/lembaga penyelenggara Sekolah Kedinasan 2024.

Baca Selengkapnya

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

3 hari lalu

Adik Ahok Fifi Lety Indra Siap Maju di Pilkada Belitung Timur 2024

Adik Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Fifi Lety Indra menyatakan siap maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Mahasiswa dengan Orang Tua PNS Pasti Dapat UKT Tinggi, Ini Penjelasan Kemendikbudristek

3 hari lalu

Soal Mahasiswa dengan Orang Tua PNS Pasti Dapat UKT Tinggi, Ini Penjelasan Kemendikbudristek

Kemendikbudristek merespons isu soal isu mahasiswa dengan orang tua yang bekerja sebagai PNS dipukul rata mendapat UKT tertinggi.

Baca Selengkapnya