TEMPO.CO, Bogor - Dua Rumah Toko (Ruko) Merdeka Blok B, Pasar Kebon Jahe, di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, ludes terbakar yang diduga diakibatkan korsleting listrik, Selasa pagi, 29 September 2015.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran di toko onderdil serta aksesori mobil/sepeda motor dan toko sembako itu. Namun dua orang yang terdiri atas istri dan anak pemilik toko sempat terjebak di lantai 2 ruko. "Kedua korban sempat terjebak api di lantai 2, tapi berhasil diselamatkan oleh pedagang lain menggunakan tambang," kata Wahyu, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Merdeka, Selasa.
Dia mengatakan api pertama diketahui sekitar pukul 07.30 berasal dari toko onderdil dan aksesori kendaraan milik Nandi, 40 tahun. "Api diduga berasal dari lantai bawah toko yang cepat membesar karena banyak barang variasi dan aksesori mobil yang terbuat dari bahan plastik yang mudah terbakar," ujarnya.
Dengan cepat, api merembet ke lantai 2 dan ke toko sembako yang berada di sampingnya, serta satu gudang ban milik toko onderdil. "Api berhasil dipadamkan setelah lima unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api," ucap Kepala Kepolisian Sektor Bogor Tengah Ajun Komisaris Prasetyo Purbowo.
Hingga saat ini, pihak Kepolisian masih menyelidiki penyebab api yang menghanguskan dua ruko dan satu gudang penyimpanan ban. "Kami masih menyelidikinya, tapi sementara api diduga berasal dari arus hubungan pendek di toko onderdil kendaraan," tuturnya.
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
16 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.
