Muhaimin ke Rumah Putri, Korban Pembunuhan dalam Kardus

Reporter

Senin, 5 Oktober 2015 17:58 WIB

Para guru dan siswa SDN 05 Kalideres berdoa di makam Putri Nur Fauzia di Kalideres, Jakarta, 5 Oktober 2015. Siswa-siswa ini merupakan teman satu sekolah dengan Putri. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mendatangi rumah duka Putri Nur Fauziah, anak perempuan berusia 9 tahun yang dibunuh dan dimasukkan dalam kardus. Muhaimin datang sekitar pukul 14.00 WIB dengan mengenakan batik berwarna hijau.

Begitu tiba, Muhaimin disambut Asep Saepulloh, ayah korban di ruang tamu sempit berukuran 3x3 meter. Mereka lalu memanjatkan doa sejenak. "Saya akan mengemukakan bahwa peristiwa ini harus menjadi kekuatan ibu dan bapak. Putri ini naik dan Insya Allah menjadi tiket bapak ke surga," kata Cak Imin.

Cak Imin lalu menanyakan beberapa hal kepada Kepala Kepolisian Sektor Kalideres Komisaris Besar Darmawan Karosekali. Darmawan memang sejak pagi berada di rumah duka untuk memberikan dukungan moral kepada keluarga Putri.

"Pencarian pelaku bagaimana? Terus?" ujar Cak Imin. "Masih pak," jawab Darmawan.

"Tak boleh dibiarkan dan harus tuntas supaya tidak terulang lagi. Masyarakat di seluruh Indonesia harus waspada, karena kejadian seperti inj banyak terjadi," kata Cak Imin. "Istilahnya darurat keamanan anak."

Kepada Asep, ia lalu berjanji akan memperjuangkan kenaikan anggaran kepolisian agar kamera pengintai atau CCTV (Circuit Closed Television) dapat diletakkan di tempat-tempat yang ramai anak. "Semua tempat umum, tempat ramai anak harus ada cctv. Ini membantu polisi pengawasan," tutur Cak Imin yang masih juga menjadi anggota Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat ini.

Saat akan berpamitan dengan keluarga, Cak Imin memberikan santunan sejumlah uang yang dimasukkan dalam amplop coklat. Lawatan Cak Imin berlangsung selama kurang lebih 15 menit.

Putri dibunuh pada Jumat, 3 Oktober lalu antara pukul 9.30 WIB hingga 22.30 WIB. Putri terakhir kali terlihat saat pulang sekolah. Namun, alih-alih pulang ke rumah, sepupunya melihat Putri berbelok arah.

Jenazah Putri ditemukan pukul 22.30 WIB di kawasan Kampung Belakang, Kamal, Jakarta Barat. Saat ditemukan, kondisi jenazah di dalam kardus di bawah Jembatan Sahabat dengan kondisi kedua tangan dan kaki dililit lakban menekuk di depan dada. Menurut pemeriksaan, terdapat darah di kemaluan dan dubur korban. Diduga sebelum dibunuh, korban mengalami pelecehan seksual.


INDRI MAULIDAR

Berita terkait

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

29 hari lalu

PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

Ketua DPP PKB mengatakan hak angket penting sebagai ikhtiar untuk memperbaiki kualitas demokrasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

48 hari lalu

Dua Menteri PKB Menghadap Jokowi: Kami Koalisi Pak Presiden

Dua menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa menyatakan tidak ada masalah dengan Jokowi, terlepas pihaknya mengusung tema perubahan dalam pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

53 hari lalu

Isi Naskah Akademik Hak Angket PKB Mau Bongkar Politisasi Bansos hingga Netralitas Polri

Isi dari naskah akademik hak angket PKB menunjukkan berbagai kecurangan yang terjadi sebelum, saat, dan setelah pencoblosan.

Baca Selengkapnya

Kekayaan Edward Tannur, Anggota DPR dari PKB yang Anaknya Aniaya Pacar Hingga Meninggal

10 Oktober 2023

Kekayaan Edward Tannur, Anggota DPR dari PKB yang Anaknya Aniaya Pacar Hingga Meninggal

Kekayaan anggota DPR dari PKB Edward Tannur, orangtua Gregorius Ronald Tannur yang aniaya pacar hingga meninggal.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Dilirik PDIP, Prabowo Subianto: Jangan ke Mana-mana

30 Juli 2023

Muhaimin Iskandar Dilirik PDIP, Prabowo Subianto: Jangan ke Mana-mana

Prabowo Subianto minta Muhaimin Iskandar jangan kemana-mana. Sebelumnya, Muhaimin dilirik PDIP sebagai salah satu cawapres Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Ketika Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Sebut Partai Pemerintah Kompak Hadiri Harlah PKB

24 Juli 2023

Ketika Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Sebut Partai Pemerintah Kompak Hadiri Harlah PKB

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mencari keberadaan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di Harlah PKB di Stadion Manahan, Ahad, 23 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Usai Demokrat, Kini Giliran PKB Usulkan Deklarasi Capres-Cawapres di Bulan Juni

9 Juni 2023

Usai Demokrat, Kini Giliran PKB Usulkan Deklarasi Capres-Cawapres di Bulan Juni

PKB mengusulkan deklarasi capres-cawapres diumumkan bulan Juni ini. Sebelumnya, Partai Demokrat juga mengusulkan deklarasi cawapres di bulan ini.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD dan Cak Imin Kompak Bilang Begini soal Denny Indrayana Bocorkan Putusan MK

29 Mei 2023

Mahfud MD dan Cak Imin Kompak Bilang Begini soal Denny Indrayana Bocorkan Putusan MK

Mahfud MD dan Cak Imin buka suara terhadap pernyataan Denny Indrayana yang menyebut putusan MK bakal menyetujui pemilu sistem proporsional tertutup.

Baca Selengkapnya

PKB Calonkan 5 Petahana hingga Artis Dangdut untuk Rebut Kursi DPRD DKI Jakarta

13 Mei 2023

PKB Calonkan 5 Petahana hingga Artis Dangdut untuk Rebut Kursi DPRD DKI Jakarta

Kelima orang petahana DPRD DKI dari PKB itu di antaranya Hasbiallah Ilyas, Jamaludin Lamanda, Yusuf, Ahmad Ruslan dan Sutikno.

Baca Selengkapnya