Ahok: Masih Banyak Mark Up di APBD 2015

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 10 Oktober 2015 08:10 WIB

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok masih menemukan dana kegiatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2015 yang digelembungkan oleh satuan kerja perangkat daerah. Contohnya di Dinas Olahraga dan Dinas pendidikan.

Ahok mengatakan Dinas Pendidikan pernah mengatrol anggaran perbaikan sekolah. Sebelum sempat disetujui, kelakuan Dinas itu keburu ketahuan Ahok. "Kami potong," ucap Ahok di Balai Kota, Jumat, 9 Oktober 2015. Dinas Pemuda dan Olahraga juga melakukan modus yang serupa.

Baca juga:
DPRD Anggarkan Rp 1,6 M buat Laptop, Ahok: Enggak Lucu Kalau...
Kabut Asap, Netizen Galang Dana Rp 100 Juta Via KitaBisa.com

Meski masih ada markup, Ahok menganggap APBD 2015 lebih baik jika dibandingkan dengan APBD 2014. Soalnya, anggaran tahun ini sudah menggunakan e-budgeting--sebuah sistem di mana Ahok bisa mengunci kegiatan yang diduga bermasalah.

Ahok mengatakan sudah memperbaiki sistem penganggaran dalam APBD Perubahan. Begitu sudah diperbaiki, Kementerian Dalam Negeri malah tak kunjung mengevaluasinya. "Kami sudah lama kirim ke mereka," ucap Ahok.

Padahal ia telah mengikuti semua prosedur penyerahan APBD dengan landasan hukum peraturan gubernur seperti kemauan Kementerian. Bahkan ia mengaku memiliki catatan kronoligis mengurus pengesahan APBD 2015 ini. "Katanya mesti kirim ke sini dua minggu tungguin. Katanya pergub dan perda berbeda. Padahal APBD sama persis tak ada perbedaan."

Simak juga:
Salim Kancil Dibunuh, 61 Izin Tambang Lumajang Dievaluasi
DARURAT ASAP: Duh, Anak-anak Tak Pakai Masker Standar

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Heru Budi Hartono menambahkan, RAPBD Perubahan 2015 sudah ia serahkan sejak Agustus lalu. Namun hingga kini kementerian belum meresponnya. "Mudah-mudahan bisa dievaluasi secepatnya."

Michael Rolandi, Wakil Kepala BPKAD melanjutkan, ada perubahan besaran anggaran dalam perubahan. Pemerintah menurunkan anggaran sebesar Rp 3,5 triliun dari Rp 69,3 triliun dalam APBD 2015, menjadi Rp 65,8 triliun di perubahan. "Sektor pendapatan kami kurangi," ujarnya.

ERWAN HERMAWAN

Berita terkait

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

4 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

6 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

17 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

22 hari lalu

Dua Anggota DPRD Maluku Tengah Mengamuk karena Dana Pokir Belum Cair, Dana Apakah Itu?

Dua anggota DPRD Maluku Tengah berinisial MDM dan FT mengamuk dengan memecahkan kaca kantor dewan, karena dana pokir belum cair. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

33 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

33 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

48 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

51 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

52 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya