Buwas Minta TNI Tembak Kapal Bandar Narkoba Asing  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 18 Desember 2015 14:47 WIB

Kepala BNN Budi Waseso (kiri) melihat seekor buaya saat bersama jajarannya berkunjung ke penangkaran Taman Buaya Asam Kumbang Medan, Sumatera Utara, 11 November 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso ingin melakukan tembak di tempat terhadap bandar narkoba asing yang datang ke Indonesia. "Kita enggak perlu ba-bi-bu. Ketika mereka terlihat, langsung saja tenggelamkan kapal berikut orang-orangnya," ujarnya, Jumat, 18 Desember 2015.

Budi mengatakan sudah berbicara dengan TNI untuk bersama-sama memerangi narkoba. Menurut dia, pengedar narkoba merupakan musuh negara dan harus diperangi. "Kami akan konstruksikan mana pelanggaran hukum dan mana yang musuh negara karena narkoba jadi bisa segera ditindak" katanya.

"TNI itu kasihan, sudah latihan menembak sampai jago, tapi enggak dikasih sasaran," ucapnya. Budi ingin TNI mencoba kejituan mereka dalam menembak untuk menghancurkan bandar narkoba. Menurut pria yang akrab disapa Buwas ini, bandar narkoba asing ingin merusak bangsa Indonesia. Karena itu, Budi ingin TNI berperang melawan pengedar narkoba.

BNN sudah bekerja sama dengan Cina dan negara lain untuk mendeteksi pengedar narkoba di Indonesia."Kami sudah temukan satu sasaran, ini sudah jadi sasaran. Nanti, ketika dia masuk negara kita, akan ditembak kapal TNI," ucapnya.

Dia mengatakan tidak ada keraguan untuk mengeksekusinya saat itu juga. "Kalau ragu menembak kapal yang bawa narkoba, saya akan ikut ke kapal TNI dan kalau misalnya salah tembak, saya yang bertanggung jawab," katanya. Budi menambahkan, sebelum melakukan itu, BNN dan beberapa intelijen sudah melakukan penyelidikan sejak dulu sehingga tidak mungkin salah tembak.

Budi menegaskan, ia tidak main-main. Bagi dia, hukuman mati tidak cukup untuk menghukum pengedar. "Freddy Budiman itu sudah dihukum mati 3 kali, enggak mati juga," ujarnya. Budi kembali menyatakan tembak langsung di tempat merupakan solusi jitu.

"Saya enggak takut di-bully karena keputusan ini. Makin di-bully makin top saya, makin dikenal ke mana-mana," ujarnya.

ARIEF HIDAYAT

Berita terkait

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

11 jam lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

1 hari lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

2 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

5 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

5 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya