Suasana ruang command center Jakarta Smart City. Dok. JSC
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan soft launching Jakarta Smart City Lounge di gedung Blok B, Lantai 3, Balai Kota Jakarta. "Fasilitas ini akan dibuka untuk umum dan diharapkan menjadi lokasi wisata baru," kata Kepala Unit Pengelola Teknis Jakarta Smart City Setiaji, Sabtu, 2 Januari 2016.
Peluncuran resmi fasilitas itu rencananya dilakukan pada 22 Juni 2016, ketika ulang tahun Jakarta. Soft launching dilakukan pada Senin, 28 Desember 2015, oleh Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan DKI Jakarta Ii Karunia serta Asisten Sekretaris Daerah Bidang Pemerintahan Bambang Sugiyono.
Lounge ini adalah fasilitas untuk mendukung implementasi Jakarta Smart City, aplikasi yang dibuat Pemerintah DKI untuk memberi masyarakat informasi tentang kondisi Ibu Kota. "Jadi semua fasilitas Smart City akan terkontrol di sini,” kata Ii saat peluncuran.
Jakarta Smart City Lounge menempati ruangan seluas 500 meter persegi. Menurut Setiaji, di dalamnya ada ruang Command Center, yang dilengkapi LED Wall, berikut peralatan teknologi terbaru.
Kemudian Ruang V Meeting, yang difungsikan sebagai ruang koordinasi dan komunikasi para pimpinan daerah. Selain itu, ada ruang untuk pengaduan warga, ruang Kepala UPT Smart City, ruang operasional tim, dan ruang staf Jakarta Smart City.
Lalu ada ruang Co Working Space untuk rintisan (startup) yang mendukung program Jakarta Smart City. Salah satunya aplikasi iJakarta.
Setiaji berharap tempat ini mampu menelurkan berbagai ide kreatif dan aplikasi baru yang mampu menjadi jawaban dari tantangan Jakarta di masa kini dan yang akan datang. Keberadaan ruangan ini menjadi pelengkap perjalanan satu tahun Jakarta Smart City.