Ribuan truk kontainer terjebak macet sepanjang 4 Km di Jalan Raya Porong, Sidoarjo, Selasa (15/09). Mulai H-5 hingga H+4 lebaran, truk kontainer dilarang melintasi jalur ini kecuali truk yang bermuatan sembako. Foto:TEMPO/Dwi Narwoko
TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur menangkap 6 pria yang diduga perampok spesialis mobil boks. Polisi menyebutkan para pelaku biasa merampok mobil boks tersebut di jalan tol dalam kota.
Di aksi yang terakhir, para pelaku yang mengendarai mobil Avanza bernomor polisi F 1775 KF memotong laju mobil truk korban di Jalan Tol Cawang arah Cikampek. "Pelaku memepet mobil korban di km 3 tol Cawang, setelah memepet truk tersebut pelaku kemudian membuka pintu mobil lalu memukulinya," ujar Kepala Polres Jakarta Timur, Komisaris Besar Mohamad Agung Budijono, Rabu, 13 Januari 2015.
Setelah dipukul, kata Agung, korban dimasukan secara paksa ke dalam mobil Avanza milik pelaku. Korban yang bernama Junaedi, 32 tahun, memberi perlawanan dan akhirnya bisa melarikan diri serta meminta bantuan kepada penjaga tol terdekat.
Korban dibawa ke Polres Jakarta Timur, dan anggota unit Kriminal Khusus Kejahatan dan Kekerasan segera mengejar pelaku. "Kedua pelaku yang mengejar korban berhasil ditangkap, mereka adalah Muhamad Firdaus dan Oji di 1 km sekira TKP," ujar Agung.
Lewat kedua tersangka, polisi kembali menangkap pelaku lainnya di depan RS Hermina di Jatinegara, Jakarta Timur. Yaitu Randi Nurahman alias Abu, Romli, Dede Syaipuloh alias Gemblong, dan Rohim. Agung menjelaskan pelaku hanya mengambil barang yang ada di mobil.
Sedangkan mobil korban ditinggalkan begitu saja d pinggir tol. "Ini upaya mereka untuk menghilangkan jejak," ujar Agung.
Polisi kemudian mengamankan 3 unit mobil pick up dengan nomor polisi B 9031 GQB dan H 1812 AB, satu unit Avanza, 5 buah ponsel serta 400 kardus sambal tabur merek Bon Cabe.
