Reka Ulang Kasus Mirna, Jessica Alami Depresi

Reporter

Minggu, 7 Februari 2016 14:04 WIB

Tersangka Jessica Kumala Wongso melakukan rekonstruksi kasus kematian Wayan Mirna Salihin di Kafe Olivier, Tanah Abang, Jakarta Pusat, 7 Februari 2016. Dok. Polda Metro Jaya

TEMPO.CO, Jakarta - Jessica Kumala Wongso, yang menjadi tersangka kasus kematian Wayan Mirna Salihin, mengikuti reka ulang kejadian (rekonstruksi) di Kafe Olivier Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat, selama hampir empat jam. Rekonstruksi itu merupakan yang ketiga kali sejak kasus Mirna mencuat ke masyarakat pada awal Januari lalu.

"Rekonstruksi ini untuk pendalaman pemeriksaan, sudah yang ketiga kalinya. Dia (Jessica) depresi," ujar kuasa hukum Jessica, Andi Jusuf, kepada wartawan, Ahad, 7 Februari 2016.

Andi mengatakan rekonstruksi ini sama seperti sebelumnya. Kronologi yang diperagakan disesuaikan dengan berita acara pemeriksaan Jessica yang pertama. "Tapi mungkin akan ada beberapa tambahan yang dimasukkan," tuturnya.

Menurut Andi, penyidik Polda Metro Jaya cukup profesional dalam menjalankan tugas. Reka ulang yang dilakukan penyidik itu bersifat obyektif. "Tak ada perasaan dirugikan, Jessica pun diarahkan."

Berdasarkan pantauan Tempo, hingga pukul 13.45 WIB, Ahad, tim penyidik dan Jessica belum keluar dari Kafe Olivier. Tiga kuasa hukum Jessica, yakni Andi Jusuf, Hidayat Gustam, dan Yayat Supriyatna, pun mengaku berada di lokasi, tapi belum dapat bertemu dengan wartawan.

Sebelumnya, polisi sempat menggelar dua kali pra-rekonstruksi kasus ini pada 11 dan 19 Januari 2016. Saat itu, status Jessica masih sebagai saksi.

Baca: Reka Ulang, Pengacara: Polisi Jangan Hanya Fokus ke Jessica

Status Jessica menjadi tersangka ditetapkan pada 29 Januari 2016, tepat setelah polisi melakukan gelar perkara lanjutan. Jessica pun ditangkap keesokan harinya di sebuah hotel di Jakarta Utara.

Di kafe Olivier, Jessica janjian bertemu dengan Mirna, Hani, dan Vera pada pukul 17.00 WIB, 6 Januari 2016. Namun Jessica tiba lebih dulu di kafe tersebut dan memesan minuman.

Pada hari itu, Mirna pun meninggal setelah meminum es kopi ala Vietnam. Mirna mengalami kejang-kejang hingga mulutnya mengeluarkan busa. Ia meninggal di Rumah Sakit Abdi Waluyo setelah sempat dibawa ke klinik di lantai dasar Grand Indonesia.

Minuman Mirna kemudian diketahui mengandung racun sianida. Penyidikan polisi kini baru sampai pada penetapan Jessica sebagai tersangka.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

3 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

3 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

20 jam lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya