Operasi Kalijodo, Polisi Geledah Rumah Warga  

Reporter

Sabtu, 20 Februari 2016 09:43 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal mengatakan polisi menyiapkan pasukan lebih dari 2.000 personel untuk mengantisipasi skenario terburuk dalam operasi pembersihan penyakit masyarakat (pekat) di wilayah Kalijodo, Sabtu, 20 Februari 2016.

"Jumlah personel yang diturunkan jangan dianggap berlebihan, ini sudah jadi prosedur standar kami untuk operasi pekat," ujar Iqbal di Kalijodo.

Kata Iqbal, operasi pekat ini harus dipisahkan dari rencana penggusuran dan penertiban Kalijodo oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. "Operasi serupa pernah diadakan di daerah lain di Jakarta, seperti Berland dan Johar Baru. Intinya adalah kontrol wilayah yang diduga menjadi tempat pelanggaran pidana," katanya.

Aparat gabungan yang ikut dalam operasi tersebut dilengkapi dengan helm, tameng, dan rompi antipeluru. Sejumlah polisi pun tampak membawa pelontar gas air mata.

"Itu juga prosedur, sikap kami preventif. Ada tidak ada perlawanan nantinya, kami harus mempersiapkan segala sesuatu," tutur Iqbal lagi.

Iqbal mengatakan bahwa skenario terburuk akan tetap ditangani dengan cara terukur. "Kapolda juga sudah bilang, yang bawa senjata api hanya perwira khusus yang terdaftar. Resistensi masih akan ditangani dengan cara yang tak mematikan," ucapnya.

Hingga hari ini pukul 08.41, polisi sudah menggeledah deretan rumah di sepanjang bantaran sungai Kalijodo. Rumah yang digembok dibuka paksa dengan peralatan khusus polisi.

Dari pantauan Tempo, polisi sudah menyita puluhan kardus berisi botol minuman keras dan sejumlah besar alat kontrasepsi (kondom). Tampak polisi juga menggiring sejumlah orang yang diduga memiliki senjata tajam.

Operasi dipimpin langsung oleh jajaran pejabat Polda Metro, seperti Kapolda Inspektur Jenderal Tito Karnavian, Direktur Reserse Kriminal Umum Komisaris Besar Krishna Murti, dan Ketua Biro Operasional Komisaris Besar Martuani. Ketua Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Kukuh Hadi pun datang sebagai dukungan.

YOHANES PASKALIS

Berita terkait

Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota

7 Oktober 2018

Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota

Menurut kuasa hukum Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, kliennya dapat lebih mudah berobat ke rumah sakit bila menjadi tahanan kota.

Baca Selengkapnya

Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bentuk Satgas Berantas Preman

31 Agustus 2018

Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bentuk Satgas Berantas Preman

Kapolda memerintahkan operasi besar-besaran menangkap preman menjelang penutupan Asian Games.

Baca Selengkapnya

Malam Ini, Polda Metro Mulai Berantas Penjambretan dan Begal

3 Juli 2018

Malam Ini, Polda Metro Mulai Berantas Penjambretan dan Begal

Kapolda Metro Jaya memerintahkan kapolres memberantas aksi penjambretan di wilayahnya selama sebulan.

Baca Selengkapnya

Alumni 212 Minta Polisi Segera Umumkan SP3 Kasus Rizieq Shihab

15 Juni 2018

Alumni 212 Minta Polisi Segera Umumkan SP3 Kasus Rizieq Shihab

Di media sosial beredar kabar kalau penghentian penyidikan (SP3) kasus Rizieq Shihab sudah diterbitkan polisi.

Baca Selengkapnya

Polisi Tolak Konfirmasi SP3 Rizieq Shihab

15 Juni 2018

Polisi Tolak Konfirmasi SP3 Rizieq Shihab

Mabes Polri disebut akan jelaskan kasus Rizieq Shihab

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Polda Metro, Berkas Penerimaan Pegawai Baru Aman

8 April 2018

Kebakaran di Polda Metro, Berkas Penerimaan Pegawai Baru Aman

Kebakaran terjadi di gedung Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Kasus Ibu Sekap Anak, Polda Metro Akan Periksa Lagi CW Besok

18 Maret 2018

Kasus Ibu Sekap Anak, Polda Metro Akan Periksa Lagi CW Besok

Polda Metro Jaya akan kembali memeriksa Chandri Widarta atau CW sebagai saksi terlapor dalam kasus ibu sekap anak, besok, Senin 19 Maret 2018.

Baca Selengkapnya

Polisi Akan Periksa Dishub DKI Soal Jalan Jatibaru Tanah Abang

7 Maret 2018

Polisi Akan Periksa Dishub DKI Soal Jalan Jatibaru Tanah Abang

Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap jajaran Dinas Perhubungan DKI Jakarta terkait dengan penutupan Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang.

Baca Selengkapnya

Kata Polisi Soal Jejak Pelaku Aksi Geng Motor di Kemang

6 Maret 2018

Kata Polisi Soal Jejak Pelaku Aksi Geng Motor di Kemang

Kapolres Jakarta Selatan Komsaris Besar Mardiaz Kusin menyebutkan pihaknya tengah menyelidiki kasus kerusuhan di Kemang, diduga oleh geng motor.

Baca Selengkapnya

Operasi Keselamatan Jaya Digelar, Polisi Lalu Lintas Bidik Ini

1 Maret 2018

Operasi Keselamatan Jaya Digelar, Polisi Lalu Lintas Bidik Ini

Dalam operasi lalu lintas ini Polda Metro Jaya menyasar beberapa hal, termasuk para pengendara yang menggunakan ponsel saat masih menyetir.

Baca Selengkapnya