Kalijodo Ditertibkan: Razman Arif ke DPR Janji Bela Warga  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Selasa, 23 Februari 2016 06:40 WIB

Petugas polisi menggeledah salah satu bar saat Razia Penyakit Masyarakat oleh petugas gabungan TNI/Polri di kawasan prostitus Kalijodo, Jakarta, Sabtu 20 Februari 2016. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum warga Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, Razman Arif Nasution, mengatakan mereka akan menemui Komisi II DPR untuk membahas nasib warga Kalijodo, Selasa, 23 Februari 2016. Razman berniat memperjuangkan nasib warga Kalijodo.

"Besok akan ke DPR bertemu pimpinan Komisi II guna menanyakan Undang-undang agraria ke pemerintahan, " ujar Razman Arif Nasution, Senin, 22 Februari 2016. Menurut Razman, Kepala Badan Pertanahan Nasional perlu turun tangan menangani masalah Kalijodo.

"Pemerintahan cara Ahok ini di bawah koordinasi Presiden, dalam hal ini Menteri Agraria dan kepala BPN harus turun tangan,” ujar Razman. Razman mengatakan akan membuka semua sertifikat kepemilikan tanah, sertifikat masjid.

Dia akan menjabarkan pula tentang adanya aktivitas warga seperti pengajian di Kalijodo. Ini untuk membuktikan bahwa ada warga lain di luar pemilik kafe dan pekerja seks komersial di Kalijodo yang juga terkena rencana penggusuran.

Seminggu yang lalu, tokoh masyarakat Kalijodo, Daeng Aziz, mrndatangi DPRD DKI Jakarta untuk bertemu Komisi E dan Fraksi PDI Perjuangan, Senin, 15 Februari 2016. Pria yang mengaku kepada Tempo bernama Abdul ini datang bersama 5 warga perwakilan Kalijodo.

Aziz datang dengan batik merah lengan panjang. Pergelangan tangan serta lehernya dihiasi rantai emas. "Saya sebagai orang yang ditokohkan masyarakat Kalijodo, hanya mengawal aspirasi masyrakat Kalijodo," ujar Aziz, Senin, 15 Februari 2016.

Aziz mengatakan aspirasi pribadinya agar pemerintah jangan menyebut warga Kalijodo ilegal. "Jangan sampai Kalijodo ilegal, baik tanah maupun legistimasi penduduknya," ujar pria yang biasa dipanggil Daeng Aziz, yang datang membawa surat kepemilikan tanah dan kwitansi pembayaran pajak.

Aziz mengklaim telah membayar pajak kepada pemerintah sebanyak Rp 16 juta per tahun. "Status tanahnya saya punya bukti suratnya di tanda tangani oleh Lurah dan bayar pajak Rp 16 juta lebih dalam setahun juta untuk satu objek rumah," ujarnya

ARIEF HIDAYAT

Berita terkait

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

11 jam lalu

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

Wacana perpanjangan usia pensiun polisi dinilai tidak sesuai dengan tujuan revisi undang-undang Kepolisian.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

12 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

12 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

16 jam lalu

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

DPR akan merevisi UU Polri. Salah satu perubahannya adalah polisi bisa mendapatkan perlindungan jaminan sosial.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

19 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Dua Pasal di Revisi UU MK Ini Disorot Ketua MKMK: Ancam Kemerdekaan Kekuasaan Kehakiman

20 jam lalu

Dua Pasal di Revisi UU MK Ini Disorot Ketua MKMK: Ancam Kemerdekaan Kekuasaan Kehakiman

Ketua MKMK menyebut dua pasal di revisi UU MK ini mengancam kemerdekaan kekuasaan kehakiman. Pasal mana saja itu?

Baca Selengkapnya

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

1 hari lalu

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

Revisi UU Keimigrasian yang diusulkan DPR dikhawatirkan menjadi celah pihak yang berperkara untuk melarikan diri.

Baca Selengkapnya

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

1 hari lalu

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

Pengesahan RUU MK di tahap I menimbulkan polemik. Sebab, selain dianggap dibahas diam-diam, bisa melemahkan independensi MK. Apa kata Ketua MKMK?

Baca Selengkapnya

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

1 hari lalu

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT Dinilai Tak Wajar, Komisi X DPR Dorong Pemerintah Revisi Permendikbud SBOPT

1 hari lalu

Kenaikan UKT Dinilai Tak Wajar, Komisi X DPR Dorong Pemerintah Revisi Permendikbud SBOPT

DPR akan meminta pemerintah merevisi Permendikbud yang jadi dasar penghitungan UKT.

Baca Selengkapnya