TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pasien Dokter Jabat mengaku tidak tahu bahwa selama ini klinik Medical Center di Jalan Ir H Juanda No. 193-195, Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi digunakan sebagai tempat melayani aborsi.
"Banyaknya pasien dari jam 10.00 WIB hingga sekarang terus berdatangan untuk periksa dan membeli obat," kata Nurhayati, 40 tahun, salah seorang pasien Dokter Jabat, di Kota Bekasi, hari ini, Jumat, 29 April 2016.
Menurut dia, kebanyakan pasien berpenyakit dalam seperti flek hitam pada paru-paru, gula, liver, dan lain sebagainya. "Pada hal dokter tersebut terkenal ramah dan baik, kepada para pasien serta obatnya manjur," katanya.
Nurhayati mengatakan, melihat perilaku Dokter Jabat selama ini, para pasien tidak percaya ia terlibat praktik aborsi. "Saya sudah tiga tahun berobat diklinik ini dengan penyakit flek hitam pada paru-paru, dan hasilnya bagus serta merasa cocok."
Wanita itu menjelaskan, klinik tersebut juga dilengkapi ruang rontgen, apotek dan klinik gigi. Klinik itu sudah berdiri sejak 1996. Keberadaannya sangat membantu dirinya karena sering kali diberi kemudahan untuk membayar obat dan menebus obat di apotek di sebelahnya.
