Uji Coba Sistem FIFO Taksi Bandara, Ini Hasil Temuan YLKI  

Reporter

Senin, 2 Mei 2016 07:51 WIB

Suasana terminal 1 keberangkatan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang (24/5). TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura II telah memberlakukan uji coba First in First Out (FIFO) untuk taksi di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta. Menanggapi hal ini, Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menemukan sejumlah kelemahan dalam hasil survei dan pengamatannya. "Didapatkan beberapa persoalan," kata Tulus dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, 2 Mei, 2016.

Sistem FIFO mengharuskan masyarakat naik taksi apa pun yang datang lebih dulu ke area pengangkutan penumpang di bandara.

Tulus mengeluhkan sistem FIFO yang hanya untuk keberangkatan saja, tapi tidak untuk pengendapan. Untuk pengendapan masih menggunakan sistem lama. Ia mencurigai adanya praktek kolusi.

Menurut Tulus, kolusi ini diduga dilakukan petugas keamanan dengan pihak taksi tertentu. Akibatnya, sistem FIFO menjadi tidak efektif karena justru menguntungkan operator taksi yang dominan.

Baca: Koper Penumpang Sriwijaya Air Dibobol, Ini Rekaman CCTV

Tulus menambahkan, taksi kapal keruk sangat merugikan operator taksi lain. Taksi kapal keruk pada dasarnya adalah free shuttle bus yang mengangkut antrean penumpang di bandara menuju buffer stock di Rawabokor.

Pengangkutan ini dilakukan taksi Blue Bird dan Ekspres. "Dari situ, konsumen diangkut dengan taksi nonstiker bandara. Ini merugikan operator taksi lain dan berpotensi merugikan konsumen," ujar Tulus.

Selain itu, YLKI melakukan pengamatan on board pada 7-14 Maret 2016 dengan 168 perjalanan. Tulus mengaku ada enam poin penting yang ia temukan selama melakukan survei.

Pertama, menurut dia, terdapat pengemudi taksi yang menerapkan tarif tambahan (surcharge) lebih tinggi daripada ketentuan, yakni Rp 35 ribu. Padahal tarif tambahan tertinggi hanya Rp 10.500.

Simak:
Jokowi Diminta Sosialisasi Manfaat Pengampunan Pajak

Kedua, apabila konsumen menginginkan kuitansi pembayaran di-print, tak jarang ada pengemudi yang meminta biaya tambahan. Tambahan ini sebesar Rp 10-30 ribu.

Hal lain yang ditemukan YLKI adalah waktu tunggu yang masih lama. Selain karena kemacetan, ini terjadi akibat masih banyaknya sopir yang mencari penumpang di luar bandara. Tulus memperkirakan masih terdapat 41,7 persen armada taksi yang waktu tunggunya mencapai 10-40 menit.

Dari sisi kualitas, Tulus menemukan sebagian besar pengemudi tidak mengucapkan salam atau menyapa penumpangnya. "Sebanyak 55,7 persen pengemudi taksi tidak mengucapkan salam kepada penumpangnya," ucap Tulus.

Beberapa pengemudi juga dinilai tidak taat rambu lalu lintas. Berdasarkan pengamatan, sekitar 12 persen pengemudi kecepatan kendaraannya di atas 80 kilometer/jam dan bermain handphone saat mengemudi.

Baca Pula:
May Day, Ini Kata Darmin Soal Tuntutan Buruh

Selain itu, Tulus mengaku masih ada taksi yang meminta borongan. YLKI menemukan sopir taksi yang meminta tarif borongan sebesar Rp 300 ribu, padahal jaraknya hanya dari Bandara Soekarno-Hatta ke Mal Taman Anggrek.

Untuk itu, tutur Tulus, perlu ada perbaikan dalam sistem FIFO ini. "Sistem ini tidak melanggar hak konsumen, asalkan kualitas dan pelayanan dari tiap jenis taksi disamaratakan."

MAWARDAH NUR HANIFIYANI




Berita terkait

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

8 jam lalu

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

Budi Karya menginstruksikan agar aset Bandara Tuanku Tambusai, Riau diserahkan ke Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

9 jam lalu

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

Operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali dibuka setelah sempat ditutup sementara karena terdampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

11 jam lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

13 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi hari ini, Ahad, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

2 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status karena Sepi Kunjungan Wisman, Ini Kata Kemenhub

Lesunya aktivitas kunjungan wisman ke 17 bandara internasional membuat Kemenhub menurunkan status penggunaan bandara menjadi bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya