MUI: Kalau Warga Luar Batang Digusur, Siapa Jemaah Masjid?

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Senin, 2 Mei 2016 21:30 WIB

Sejumlah warga usai beribadah di Masjid Luar Batang, Jakarta, 22 April 2016. Pemprov DKI menegaskan tidak akan menggusur masjid bersejarah ini, melainkan akan merevitalisasi kawasan ini menjadi daerah wisata ziarah. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Rofiqul Umam Ahmad meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tidak menggusur warga Kampung Luar Batang, Jakarta Utara. Ia menilai warga Luar Batang adalah satu-kesatuan dengan dua situs budaya dan sejarah, yaitu makam keramat dan masjid yang sudah ada sebelum Indonesia merdeka.

Menurut Rofiqul, penggusuran di Luar Batang akan menghilangkan kultur dan jemaah masjid. "Kalau warga sana digusur, siapa yang jadi jemaah? Maka enggak ada kegiatan salat fardu, masjid seperti jadi museum," kata Rofiqul di kantornya, Senin, 2 Mei 2016.

Pekan lalu, perwakilan dari warga Luar Batang mendatangi MUI untuk meminta dukungan penolakan rencana penggusuran oleh Ahok. Kedatangan itu disambut oleh MUI. Rofiqul mengatakan, pada 10 Mei 2016, MUI berencana mengunjungi Luar Batang sekaligus pengungsi di Akuarium. Dalam kunjungan itu, Ketua MUI akan hadir.

Wakil Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan MUI Ikhsan Abdullah berujar, pemerintah Jakarta tak punya dasar menggusur warga Luar Batang. Luar Batang adalah tanah negara, bukan lahan pemerintah DKI. Ia mengaku setuju bila pemerintah menata Kampung Luar Batang. Namun MUI menolak apabila warga dipisahkan dari masjid dan makam. "Masjid dan jemaah bertaut ratusan tahun lalu," ujarnya.

Ikhsan berpesan agar persoalan di Luar Batang jangan dijadikan isu politik tertentu. MUI, kata dia, tetap berpikir positif terhadap pemerintah. Jika Ahok berencana menata kampung itu, pemerintah daerah harus menyediakan anggaran memadai untuk memenuhi hak-hak warga. Misalnya, membangun rumah susun di daerah bekas penggusuran.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

16 hari lalu

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

17 hari lalu

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

25 hari lalu

Polemik Penggusuran Rumah Warga Demi IKN, Ini Penjelasan Otorita Usai Bertemu dengan Komnas HAM

Otorita IKN telah bertemu dengan Komnas HAM membahas soal polemik penggusuran rumah warga Sepaku

Baca Selengkapnya

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

27 hari lalu

Polemik Penggusuran Demi IKN, Otorita Bertemu Komnas HAM

OIKN mengadakan pertemuan dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) terkait penataan kawasan di wilayah Sepaku dekat IKN

Baca Selengkapnya

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

36 hari lalu

Ramai Kabar Penggusuran, Otorita IKN Datangi Warga Desa Bukit Raya Sepaku

Otorita IKN mendatangi warga Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Otorita IKN menyebut kedatangannya sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan warga di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

38 hari lalu

Terkini: Jokowi akan Resmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Pasca Kena Gempa 2018, Polemik Pembangunan IKN Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

Dalam waktu dekat Presiden Jokowi bakal meresmikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, setelah direkonstrasi usai terdampak Gempa Palu pada 2018.

Baca Selengkapnya

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

40 hari lalu

Disebut Kirim Surat Peringatan Agar Warga di IKN Berhenti Garap Lahan, Ini Penjelasan Badan Bank Tanah

Syafran membantah Badan Bank Tanah berupaya menggusur warga Penajam Paser Utara demi kepentingan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

40 hari lalu

Terkini Bisnis: Penjelasan NGO dan OIKN Atas Sengkarut 'Penggusuran' Warga, Bos Lion Group Angkat Bicara

Berita terkini ekonomi bisnis hingga Kamis sore ini antara lain 'penggusuran' warga RT 05 Pemaluan, Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

40 hari lalu

Nasib Warga di IKN, Kena Praktik ala Kolonial hingga Terancam Digusur

KPA menyoroti surat Badan Bank Tanah kepada warga yang bermukim di Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

40 hari lalu

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.

Baca Selengkapnya